REPUBLIKA.CO.ID, BETIS -- Pendukung setia Real Betis yang dijuluki sebagai si Nenek Betis tutup usia pada Kamis (19/1). Sepakbola Spanyol pun turut berduka akan berpulangnya Dona Concepcion Andrade pada usia 92 tahun.
Tak akan ada lagi sosok wanita tua dengan atribut berwarna hijau di pundaknya seraya menyerukan lagu kebesaran klub saat bertanding di lapangan hijau. Tak ada lagi kehadiran Concha, panggilannya, di tengah para pendukung Betis di Benito Villamarin.
Concha meninggal di rumah jompo Heliopolis, hanya berjarak beberapa meter dari Stadion Benito Villamarin, tempat dia menghabiskan masa tuanya. Seperti dilansir Marca, Jumat (20/1), pihak klub menggelar upacara penghormatan kepada Concha dengan doa bersama para pemain, tifosi, dan petinggi klub lainnya.
Rival sekota mereka, Sevilla juga menyampaikan rasa kesedihan dengan menyampaikan pernyataan turut berduka cita atas kepergiaan si Nenek Betis.
"Sevilla FC berbelasungkawa kepada keluarga besar (Hijau-Putih) Real Betis setelah kepergian Dona Concepcion Andrade, sang Nenek-Betis," tulis pernyataan resmi Sevilla melalui akun resmi Twitter @Sevillafc_ENG.
Sebelumnya, Cocha sempat menghiasi layanan promosi Real Betis saat mereka berlaga di Liga Champions 2005/2006 silam. Empat tahun lalu, mantan presiden Betis Miguel Guillen dan eks pemain serta kapten Rafael Gordillo memberi penghormatan dengan membuat jersey nomor tiga dengan tulisan namanya dan memberikannya dalam kunjungan ke rumah jompo Heliopolis.