Kamis 26 Jan 2017 07:40 WIB

Klopp Kecewa Berat Liverpool Disingkirkan Southampton

Rep: Agus Raharjo/ Red: Andri Saubani
Reaksi pelatih Liverpool, Juergen Klopp pada laga Piala Liga Inggris lawan Southampton, di Anfield, Kamis (26/1) dini hari WIB. Liverpool kalah 0-1.
Foto: REUTERS/Phil Noble
Reaksi pelatih Liverpool, Juergen Klopp pada laga Piala Liga Inggris lawan Southampton, di Anfield, Kamis (26/1) dini hari WIB. Liverpool kalah 0-1.

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL—Liverpool kembali menelan kekalahan di stadion Anfield secara beruntun. Kali ini, mereka dikalahkan Southampton pada babak semifinal Piala Liga Inggris, Kamis (26/1). Gol semata wayang Shane Long pada menit akhir laga mengokohkan dominasi Southampton atas Liverpool. The Reds kalah agregat 0-2 dari lawannya.

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp mengaku sangat kecewa dengan hasil ini. Dia mengucapkan selamat pada Southampton yang memenangkan laga di dua pertemuan mereka baik di kandang the Saints maupun di Anfield. Menurut Klopp, lawannya layak masuk ke final Piala Liga Inggris. “Saya kecewa, kekecewaan yang sangat besar,” tutur Klopp, usai pertandingan dikutip dari laman resmi Liverpool, Kamis (26/1).

Pelatih asal Jerman mengungkapkan alasan kekecewaannya. Menurutnya, Liverpool seharusnya dapat memenangkan pertandingan. Namun, permainan Liverpool pada babak pertama terasa aneh. Pemain-pemainnya seperti sulit ditangani.

Mereka sulit menghadapi permainan sayap dari Southampton. Tim lawan menerapkan strategi serangan balik dengan sangat baik. Pada babak pertama, satu atau dua kali serangan balik lawan dapat diatasi dengan baik, namun kami tidak boleh membiarkan pertarungan satu lawan satu dengan Redmond. Sisa waktu pertandingan menjadi milik Southampton.

Klopp mengungkapkan, pada babak kedua timnya bermain jauh lebih baik. Pemainnya mampu bermain cantik melewati satu atau dua pemain tim tamu dan menciptakan peluang. Sebab, melawan Southampton sangat sulit membuka peluang mencetak gol.

Pemain Liverpool mampu melakukan itu, meskipun tidak mampu mencetak gol. Hal inilah yang harus diterima. Sebuah pertandingan bukan ditentukan dari performa pemain, tapi hasil akhir. “Tapi bagi saya sebagai pelatih, sangat penting mengetahui performa tim dan saya tidak akan mengabaikan ini, tapi saat ini saya kecewa karena kami layak memenangkan laga,” tegas Klopp.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement