REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Tricia, salah satu gajah paling tua yang dipelihara di kebun binatang Australia, merayakan ulang tahunnya yang ke-60 dan hingga kini kondisinya masih sehat berkat pijatan yang ia dapat setiap hari.
Kerumunan pengunjung saat musim libur sekolah terlihat di kebun binatang untuk menyaksikan Tricia menikmati kue ulang tahunnya yang terbuat dari buah-buahan dan sekam. Petugas penjaga gajah senior di Kebun Binatang Perth, Kirsty Kerry mengatakan kondisi Tricia tergolong sehat untuk gajah seusianya meski diakui gerakannya sedikit melambat.
“Tricia memang terlihat menua sesuai usianya belakangan ini, gerakannya agak sedikit melambat, dan agak sedikit kaku. Tapi kami masih bisa mengatasi hal tersebut dengan memberikannya pijatan setiap hari dan mengajaknya berjalan ke sekeliling kebun binatang. Ia masih tetap bertahan,” kata Kerry.
Gajah bernama Tricia ini tiba di Kebun Binatang Perth ketika berusia enam tahun pada Januari 1963, Ia datang jauh-jauh dari Ho Chi Minh City. Gajah ini dinamai seperti Miss Australia tahun 1963, Tricia Reschke.
Selama bertahun-tahun, kandang Tricia di kebun binatang ini sudah bertambah tiga kali lipat ukurannya. Pada 1992, Tricia kedatangan teman baru yakni gajah-gajah yang usianya lebih muda pemberian Pemerintah Malaysia.
Kebun Binatang Perth mengatakan, gajah Asia tertua yang hidup di kawasan Australasia tercatat bertahan hingga usia 63 tahun. Gajah Asia statusnya saat ini terancam punah dan menurut Kebun Binatang Perth, saat ini, populasinya hanya tinggal sekitar 34 ribu ekor saja di alam liar karena hilangnya habitat mereka dan maraknya perburuan gading.
Diterjemahkan pada pukul 16:15 WIB, 24/1/2017 oleh Iffah Nur Arifah dari artikel Bahasa Inggris disini.