REPUBLIKA.CO.ID, TURIN – Inter Milan tidak peduli walau akan bermain di hadapan pendukung Juventus di Turin pada lanjutan Serie A, Senin (6/2) dini hari WIB. Anak-anak asuh Stefano Pioli menargetkan kemenangan di kandang Juventus untuk melanjutkan kemenangan beruntun yang sudah tujuh kali mereka buat sejak Desember lalu.
La Beneamata memang terpuruk di awal musim. Namun, sejak ditangai Pioli, Inter sudah tak dapat lagi diremehkan. Faktor kekalahan di Copa Italia tengah pekan ini turut menambah semangat Antonio Candreva dan kawan-kawan untuk melampiaskan kekecewaan di hadapan Juventus. “Inter sekarang 100 persen untuk Serie A. Melawan Juventus adalah laga yang paling dinantikan. Walau akan sulit, Inter akan menang di sana (J Stadium),” kata Candreva dikutip Football Italia, Kamis (2/2).
Rekan Candreva, Geoffrey Kondogbia juga tak sabar beraksi di Derby d'Italia. Gelandang asal Prancis tersebut hampir dua tahun menjadi pemain Inter belum pernah ambil bagian melawan Bianconeri. Dua pelatih Inter sebelumnya Roberto Mancini dan Frank de Boer hanya menjadikan Kondogbia sebagai penonton di bangku cadangan.
Kini di tangan Pioli, Kondogbia menjadi elemen penting. Bekas pemain AS Monaco dan Sevilla tersebut tak ingin menyia-nyiakan kesempatan pertama bertemu Juventus untuk tampil gemilang. Kondogbia mengajak rekan-rekannya untuk tampil fokus selama 90 menit pertandingan melawan Juventus.
Selama menyaksikan pertandingan Derby d'Italia, ia melihat Juventus dan Inter selalu bertanding ketat. Kelengahan sekecil apapun menurut Kondogbia akan membuat petaka buat barisan pertahanan La Beneamata. “90 menit penuh kami harus fokus melawan Juventus. Mereka adalah tim kuat yang bisa memanfaatkan peluang sekecil apapun,” Kondogbia.