REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Triyaningsih akhirnya mempersembahkan emas kedua atletik untuk kontingen Indonesia, setelah menjadi yang terbaik pada nomor 5.000 meter SEA Games 2015 di lintasan lari Stadion Nasional Singapura, Selasa.
Sebelumnya, cabang olahraga atletik mempersembahkan emas dari nomor jalan cepat putra atas nama Hendro. Dengan meraih dua medali emas ini, maka tim atletik Indonesia masih akan memburu empat emas lagi yang menjadi target.
"Bahagia banget. Terima kasih dukungannya," kata Triyaningsih sambil mengangkat bendera Merah Putih, usai menyelesaikan perlombaan.
Pelari andalan Indonesia merebut medali emas setelah mampu finis diurutan depan dengan catatan waktu 16 menit 18,06 detik. Triyaningsih harus memutari 12 kali lintasan lari yang berada di stadion terbesar di Singapura itu.?
Hasil positif Pelari jarak jauh Indonesia itu juga diikuti oleh Rini Budiarti yang sukses merebut medali perak setelah finis diurutan kedua dengan catatan waktu 16 menit 30, 85 detik. Sedangkan perunggu direbut atlet asal Myanmar, Phyu War Thet dengan waktu 16 menit 54,71 detik.
Setelah masuk finis, Triyaningsih terlihat histeris ditengah lintasan. Kondisi ini membuat penonton yang hadir memberikan tepuk tangan yang meraih. Setelah itu, atlet asal Jawa Tengah itu menghampiri pengurus PB PASI yang hadir dipinggir lintasan, dan selanjutnya mengambil bendera Merah Putih.
Bersama dengan Rini Budiarti, Triyaningsih langsun keliling lintasan dengan mengibarkan bendera. Mereka membagi kebahagian dengan pendukungnya yang tidak henti-hentinya memberikan dukungan.
Setelah turun dinomor 5.000 meter, Triyaningsih akan turun kembali dinomor 10 ribu meter yang juga spesialisasinya. Pada nomor ini, atlet yang sudah diangkat sebagai pegawai negeri sipil diharapkan kembali merebut medali emas.