REPUBLIKA.CO.ID, INDIAN WELLS -- Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic maju ke putaran semi final turnamen tenis Indian Wells Masters, usai mengalahkan unggulan ke-12 Nicolas Almagro 6-3, 6-4.
Ini adalah kemenangan ketiga unggulan pertama tersebut atas Almagro dalam tiga pertemuan terakhir mereka. Dan Juara bertahan itu pun maju ke putaran empat besar Indian Wells untuk kali ketinya dalam beberapa tahun ini.
Permainan Djokovic melesat dalam beberapa tahun terakhir, dimana pada 2011 memenangi 41 pertandingan. Ia kini membuat catatan rekor 14-1 pada musim 2012.
"Saya selalu berhasil di sini dan sudah memenangi gelar di sini dua kali," kata Djokovic, "Tahun lalu menyedihkan, saya tidak berhasil mengulang kemenangan saya. Tetapi saya selalu berusaha melakukan yang terbaik."
Djokovic selanjutnya akan bertemu dengan antara petenis Perancis Gilles Simon atau John Isner dari Amerika Serikat.
Petenis asal Serbia itu membuat lima 'ace; dan memenangi 77 persen dari lima raihan poin servis pertama dalam tempo 82 menit.
"Apa yang membuat saya gembira adalah servis saya," katanya, "Saya kira saya melakukannya dengan baik dan saya memiliki banyak kesempatan."
Dalam pertandingan tersebut, Djokovic sukses mematikan servis Almagro dua kali ketika menyelesaikan set pertama dalam waktu 30 menit. Ia mengalami masalah pada set kedua ketika lawannya melakukan tekanan sejak melancarkan servis pertama.
Ketika angka terpaut 3-3 pada set kedua dan saat melancarkan servis pada game ketujuh, Almagro melancarkan pukulan 'backhand' ketika mendapatkan 'game point'. Ia kemudian memembuat 'ace' ketika memimpin 4-3.
Tetapi Djokovic memenangi tiga game, untuk mematikan servis Almagro pada game kesembilan set kedua, kemudian melancarkan servis untuk memenangi pertandingan saat menutup pertandingan dengan melakukan pukulan 'backhand' yang tidak dapat dikembalikan lawannya.
"Rasanya tidak pernah mudah," kata Djokovic, "Nicolas masuk dalam urutan 15 besar petenis top. Tapi ia spesialis pemain lapangan tanah liat dan bagus juga bermain di lapangan keras."
Ikuti Whatsapp Channel Republika