REPUBLIKA.CO.ID, WUHAN - Juara Olimpiade Beijing 2008 Markis Kido/Hendra Setiawan dikalahkan pasangan Inggris Chris Adcock/Andrew Ellis 19-21, 21-14, 17-21 pada penyisihan Grup A Piala Thomas 2012 di Wuhan Sport Complex, China, Senin.
Akibat kekalahan itu, Tim Piala Thomas Inggris berhasil menyamakan kedudukan 1-1 setelah pada pertandingan sebelumnya Simon Santoso mengalahkan Rajiv Ouseph dua game langsung 21-19, 21-9.
"Mereka mereka memang bermain lebih bagus dari biasanya dan kami juga serba salah dan banyak melakukan kesalahan sendiri," kata Markis saat ditemui usai pertandingan. Menurut Markis, selain lawan yang memang tampil lebih bagus, mereka juga belum bisa mengadaptasi arena pertandingan dan hembungan pengatur suhu pada stadion juga berpengaruh terhadap arah bola.
"Saya merasakan kalau arah angin sangat berpengaruh terhadap laju bola dan kami juga belum bisa menyesuaikan diri dengan lapangan," katanya.
Sementara itu, Chris Adcock/Andrew Ellis menyatakan kegembiraan mereka karena mereka berhasil menyumbang angka penting bagi tim. "Saya tentu sangat gembira karena berhasil menyumbang satu angka kemenangan bagi tim. Tapi bagaimana pun, perjalanan tim tentu saja ditentukan oleh pemain lain juga," kata Adcock yang dengan kemenangan tersebut memperbaiki rekor mereka menjadi 2-1 atas Markis/Hendra.
Disaksikan sekitar 1500 penonton, termasuk Ketua Umum PBSI Djoko Santoso, pertarungan ketat terjadi sejak awal pertandingan saat skor imbang 9-9, 10-10. Melalui permainan cepat, pasangan Inggris memimpin 16-14 dan mempertahankan keunggulan sampai 20-18.
Sebuah pukulan silang Hendra Setiawan yang menyangkut di net akhirnya memberikan kemenangan set pertama kepada Adcock/Ellis dengan skor 21-19. Pasangan Inggris tampak mulai percaya diri dengan kemenangan pada game pertama kembali memimpin lebih dulu 3-1 pada awal game kedua.
Pertarungan ketat kembali terjadi setelah terjadi skor sama sejak 3-3 sampai 11-11. Secara perlahan, juara Olimpiade Beijing 2008 itu mulai meninggalkan lawan untuk memperbesar selisih keunggulan 20-14 dan permainan net Adcock yang menyangkut di net memberi kemenangan game kedua kepada Markis Kido/Hendra Setiawan untuk memaksa rubber-game.
Pada game kedua, Markis maupun Hendra banyak melakukan kesalahan sendiri, seperti permainan net yang sering menyangkut atau servis yang terlalu pendek sehingga pasangan Inggris pun melaju 10-5.
Rasa putus asa mulai tampak pada wajah pasangan Indonesia ketika mereka beberapa kali melakukan kesalahan atau gagal menghadang smes lawan sehingga pasangan Inggris tersebut kembali melaju 19-14 dan 20-15.
Meski berhasil menambah angka untuk memperkecil ketinggalan, pasangan Indonesia akhirnya menyerah 17-21 sehingga Inggris berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah Rajiv dikalahkan Simon pada pertandingan pertama. Saat ini sedang berlangsung tunggal kedua antara Taufik Hidayat Hidayat dan Carl Baxter.