REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Petenis nomor dua dunia dari Inggris, Andy Murray, mundur dari turnamen Prancis Terbuka setelah gagal memulihkan cedera punggungnya sejak tampil di Ialia Terbuka pada minggu lalu.

"Ini merupakan keputusan terberat karena saya amat mencintai Paris. Tetapi, setelah konsultasi ke dokter, saya tidak diijinkan bertanding," demikian pernyataan yang dikeluarkan manajemennya.

"Saya minta maaf pada panitia penyelenggara dan berterima kasih kepada semua yang mendukung saya,'' katanya. ''Fokus saya saat ini menyembuhkan rasa sakit pada punggung saya.''

Murray mundur karena cedera pada putaran kedua turnamen Italia Terbuka di Roma pada ulang tahunnya yang ke-26 pada Rabu lalu. Dia mundur setelah bemain imbang lawan petenis dari Spanyol, Marcel Granollers, dengan memenangi laga set kedua.

"Saya amat takjub bila dapat bermain di Paris," katanya setelah mendapatkan perawatan di lapangan. "Saya ingin meyakinkan apakah saya dapat mengatasi rasa sakit ini. Tapi, rasanya saya tidak dapat mengikuti turnamen itu."

Turnamen Prancis Terbuka yang dimulai pada 26 Mei di Roland Garros, Paris, itu merupakan turnamen Grand Slam pertama bagi Murray sejak ia absen di Wimbledon 2007 ketika ia mengalami cedera pergelangan tangan.

Ia kini fokus mempersiapkan diri pada turnamen lapangan rumput dan berusaha dapat tampil di Queen's Club. Turnamen pemanasan menjelang pertandingan Wimbledon yang dimulai pada 10 Juni.

Ikuti Whatsapp Channel Republika