REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, mengaku lebih grogi saat bertemu dengan rekan sesama pelatnas, Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, karena sudah saling mengetahui pola permainan masing-masing.
Kedua pasangan asuhan Richard Mainaky itu akan "saling bunuh" pada putaran kedua kejuaraan bulu tangkis Djarum Indonesia Terbuka 2013 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/6) ini.
"Karena sering latihan bareng, ini pasti lebih berat. Kami belum pernah saling ketemu, saya prediksi pertandingan nanti bakal alot karena sudah sama-sama tahu permainannya," kata Liliyana.
Ia lebih lanjut mengatakan Fran dan Shendy juga pemain yang sudah berpengalaman. Karena sudah saling mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing, faktor mental akhirnya menjadi faktor penting yang menentukan hasil akhir pertandingan.
Apalagi, Tontow/Liliyana sebagai pasangan peringkat tiga dunia merasa lebih dibebankan sebagai pasangan yang diandalkan untuk meraih gelar juara di turnamen berhadiah total 700 dolar AS tersebut.
"Kami memang harus lebih fokus karena kami memang yang lebih dibebankan karena kami kan unggulan," tambah Liliyana.
"Untuk pertandingan nanti, kami harus melakukan penyesuaian lapangan karena mengetahui arah angin itu sangat penting,'' katanya. ''Mudah-mudahan kami bisa mengantisipasi keadaan."