REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM-- Pasangan ganda putra nomor 2 andalan Indonesia, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra gagal melangkah ke babak semifinal turnamen Yonex All England Badminton Championship 2014. Di babak perempat final, Angga/Ryan kalah dari unggulan 2 dari Jepang,Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa.
Permainan dua pasangan ini sejak awal pertandingan gim pertama sangat ketat. perolehan poin yang diraih kedua pasangan juga saling berkejaran. Awalnya poin 4-5 untuk keunggulan Endo/Hayakawa, namun pada interval gim pertama, Angga/Ryan berbalik unggul jadi 11-10. Namun Endo/Hayakawa menyalip lagi dengan 14-16. Saat tertinggal 18-20, Angga/Ryan tak menyerah dan menyamakan skor jadi 20-20. Ketenangan Endo/Hayakawa menutup gim pertama dengan 20-22.
Gim kedua juga terus berjalan alot. Angga/Ryan kembali unggul pada interval gim kedua dengan skor 11-10. Angga/Ryan terus mengeluarkan smash-smash tajam yang divariasikan dropshot maupun netting menyilang yang tipis. Angga/Ryan terus unggul dari 16-13, 19-14 dan berakhir 21-15.
Endo/Hayakawa mengubah taktik di gim ketiga ini dengan lebih banyak membuang bola-bola panjang ke belakang. Namun hal itu bisa diatasi pasangan peringkat 10 dunia ini. Angga/Ryan unggul 11-8 di interval babak ketiga.
Di interval akhir gim penentuan ini, Endo/Hayakawa menyalip perolehan poin. Diawali dengan keunggulan Angga/Ryan dengan 15-13 dan menyamakan poin dengan 16-16. Angga/Ryan terlihat tidak tenang dan malah balik tertekan dari serangan Endo/Hayakawa. Angga/Ryan jadi tertinggal 16-18, 17-19, 17-20, 19-20 dan kesalahan Angga dalam melakukan pukulan dropshot yang terlalu lemah sehingga menyangkut di net. Endo/Hayakawa menang dengan 21-19 dan melangkah ke babak semifinal.
Dengan kekalahan Angga/Ryan ini, rencana terjadinya all indonesia final di sektor ganda putra pada turnamen All England ini pun gagal. Pasalnya Markis Kido/Marcus Gideon Fernaldi akan menghadapi Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di semifinal jika dapat mengalahkan pasangan baru Cina Fu Haifeng/Zhang Nan di babak perempat final.