REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain tunggal putra Indonesia unggulan 15, Tommy Sugiarto, kandas di babak kedua turnamen Total BWF World Championship 2015. Tommy dikalahkan pemain nonunggulan dari Hong Kong, Nan Wei, dengan 24-26, 21-8 dan 20-22.
"Strategi sudah diterapkan, hanya faktor luck (keberuntungan). Saya tadi sempat unggul di akhir gim tiga dan berbalik kalah," kata Tommy dalam jumpa pers usai pertandingan di Istora Senayan Jakarta, Rabu (12/8).
Tommy menjelaskan di gim pertama sempat lengah hingga kalah dari Nan Wei. Sedangkan di gim kedua, lanjut Tommy, tampaknya Nan Wei mengendurkan serangan untuk menghemat tenaganya di gim ketiga. Gim kedua, Tommy menang mudah 21-8.
Saat gim ketiga, terjadi kejar-mengejar angka. Hingga ia meraih match point terlebih dulu dalam kedudukan 20-19. Keunggulan itu tidak dimanfaatkannya. Tommy malah terburu-buru dan berbalik tertinggal serta kalah dari Nan Wei 20-22.
"Mungkin sulit melupakan kekalahan ini karena sudah saya tunggu-tunggu. Memang berat menerima kekalahan meski sudah melakukan yang terbaik. Tapi tetap harus bangkit," tutur anak Icuk Sugiarto ini.
Kekalahan Tommy menambah daftar kekalahan para pemain Indonesia di Kejuaraan Dunia tahun ini. Sebelumnya, Maria Febe Kusumastuti kandas di babak kedua dari pemain Hong Kong, Pai Yu Po.
Dua pasangan ganda putri juga kandas, yaitu Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta juga kalah dari pasangan unggulan 11 dari Korea Selatan, Lee So Hee/Shin Seung Chan. Serta Keshya Nurvita Hanadia/Devi Tika Permatasari kalah dari unggulan enam dari Cina, Ma Jin/Tang Yuanting.