Rabu 30 Mar 2016 14:13 WIB

Memprihatinkan, Dua Tunggal Putri Indonesia 'Habis' di Babak Pertama

Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Performa pemain tunggal putri Indonesia masih memprihatinkan. Dua pemain putri yang diturunkan di turnamen India Open Super Series 2016, langsung 'angkat koper' lebih dulu di babak pertama.

Maria Febe Kusumastuti harus pasrah dikandaskan pemain tunggal putri ketiga Thailand, Porntip Buranaprasertsuk dalam pertandingan dua gim selama 31 menit dengan 18-21 dan 7-21. Rekor pertemuan pun menjadi 1-2 untuk keunggulan Porntip.

Pemain Indonesia lainnya, Linda Wenifanetri juga kandas di babak pertama melawan pemain Jepang, Yui Hashimoto dengan 21-18, 11-21 dan 20-22. Rekor pertemuan kedua pemain menjadi imbang, 1-1.

Wakil Indonesia di sektor lainnya lolos ke babak kedua, yaitu ganda putri Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi mengalahkan pasangan tuan rumah, Komal Antil/Lalita Dahiya dengan 21-7 dan 21-3.

Pasangan unggulan pertama, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari juga lolos ke babak kedua setelah menang mudah atas pasangan Mesir, Nadine Ashraf/Menna Eltanany dalam pertandingan dua gim selama 15 menit, 21-3 dan 21-3.

Juara Malaysia Masters 2016, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Gideon Marcus Fernaldi mengalahkan pasangan Jerman, Michael Fuchs/Johannes Schoettler dengan 21-7, 16-21 dan 21-19.

Pemain tunggal putra veteran, Sony Dwi Kuncoro yang harus melalui babak kualifikasi juga lolos ke babak kedua. Sony mengalahkan pemain tuan rumah, Sai Praneth dengan 22-20 dan 21-13.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement