REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga puluh wakil Indonesia gagal melaju ke babak kedua turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016. Tiga belas wakil gagal saat penyisihan babak pertama pada Selasa (31/5) lalu. Sementara 17 wakil lainnya, gagal saat penyisihan hari kedua, Rabu (1/6).
Di sektor tunggal putri, yang gagal yakni, Aprillia Yuswandari, Lindaweni Fanetri, Gregoria Mariska, Hana Ramadhini. Serta, Ruselli Hartawan, Jauza Fadhila Sugiarto, Hera Desi, dan Maria Febe Kusumastuti.
Kemudian, di sektor ganda campuran, wakil yang gagal yakni, Ardiansyah/Devi Tika Permatasari, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja. Serta, Praveen Jordan/Debby Susanto, Hafiz Faisal/Shella Devi Aulia, Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadet.
Di sektor ganda putra, wakil Indonesia yang gagal yakni, Berry Angriawan/Rian Agung Saputro, Hendra Aprida Gunawan/Markis Kido, Hardianto/Kenas Adi Haryanto. Kemudian, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Calvin Kristanto/Bagas Maulana, dan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwandi dan Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Hafiz Faisal.
Sementara di sektor ganda putri, ada Agatha Emanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Natasha Herloardjo/Angelica Caroline Mandang, Keshya Nurvita Hanadia/Devi Tika Permatasari. Serta, Metya Inayah Cindiani/Febby Valencia Dwijayanti Gani, Lisa Ayu Kusumastuti/Vanadia Pranasa, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari, Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto.
Di sektor tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting dan Tommy Sugiarto terpaksa harus menghentikan langkah di turnamen Indonesia Open.