Senin 20 Feb 2017 20:57 WIB

Mutiara Cardinal Kalahkan Tim Bulu Tangkis Jepang

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Andri Saubani
Pebulu tangkis putri klub Mutiara Cardinal Bandung Hanna Ramadini (kanan) mengembalikan kok kearah pebulu tangkis putri klub Kumamoto Saisunkan Jepang Ayumi Mine (kiri) dalam penyisihan grup Y Djarum Superliga Badminton 2017 di DBL Arena Surabaya, Jawa Tim
Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Pebulu tangkis putri klub Mutiara Cardinal Bandung Hanna Ramadini (kanan) mengembalikan kok kearah pebulu tangkis putri klub Kumamoto Saisunkan Jepang Ayumi Mine (kiri) dalam penyisihan grup Y Djarum Superliga Badminton 2017 di DBL Arena Surabaya, Jawa Tim

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA – Mutiara Cardinal memulai laga pertamanya di Grup Y Djarum Superliga Badminton 2017 dengan kemenangan. Turun dengan mengandalkan atlet-atlet muda, Mutiara Cardinal pada Senin (20/2), mampu mengalahkan tim dari Jepang, Kumamoto Saisunkan dengan skor 4-1. 

Manajer tim Mutiara Cardinal, Umar Djaidi mengakui sama sekali tidak menyangka timnya bisa menang. "Sebenarnya kami tidak menyangka bisa menang dengan skor cukup telak, apalagi kami sempat unggul 4-0, mengingat kemarin tim Jepang ini berhasil mengalahkan PB Djarum," kata Umar di DBL Arena, Senin (20/2).

Umar menilai, Mutiara Cardinal tidak mudah memenangi pertandingan tersebut. Kunci kemenangan, kata Umar, adalah pada angka pertama. Selanjutnya Mutiara Cardinal akan bersiap menghadapi tim Jaya Raya Jakarta yang akan diperkuat dengan tim junior. "Lawan Jaya Raya anak-anak harus tetap waspada. Kami datang ke sini sebagai unggulan dua, lawan pun pasti akan bermain lebih lepas,” jelas Umar.

Pelatih tim Kumamoto Saisunkan, Yuichi Ikeda tidak memungkiri penampilan Mutiara Cardinal memang bagus."Hari ini tim Mutiara tampil baik, sementara pemain-pemain kami masih junior. Jadi kemarin tampil baik, hari ini kurang baik, mereka masih belum bisa konsisten,” ujar Yuichi Ikeda.

Ikeda mengatakan, dengan menurunkan pemain muda dirinya tidak memberikan target tinggi hingga final. Dia memang memfokuskan untuk memberikan pengalaman bertanding untuk para pemain mudanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement