Rabu 22 Feb 2017 19:05 WIB

KOI Tunggu Realisasi Kontingen Indonesia Menuju ISG 2017

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Andri Saubani
Islamic Solidarity Games
Foto: Antara/FB Anggoro
Islamic Solidarity Games

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Komite Olimpiade Indonesia (KOI) belum menerima jumlah cabang olahraga (cabor) dan atlet nasional, yang bakal berangkat ke Islamic Solidarity Games (ISG) 2017. Juru Bicara KOI, Helen Sarima de Lima meminta, agar kepastian tentang Kontingen Garuda menuju ISG Azerbaijan, sudah ada pada Maret mendatang.

Helen mengatakan, kepastian tentang Kontingen Merah Putih, ada di ranah Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlka Prima). KOI, kata dia, memerlukan kepastian tersebut, agar bisa menghitung berapa besaran dana yang dibutuhkan kontingen selama gelaran tersebut.

"Sampai sekarang belum ada realisasi berapa cabor. Kita (KOI) minta itu paling lambat Maret," kata Helen saat dihubungi dari Jakarta, pada Rabu (22/2). Menurut Helen, KOI tak bisa bekerja tanpa ada laporan dari Kemenpora dan Satlak Prima tentang ISG mendatang. Apalagi, menurut dia, KOI juga membagi diri fokus dalam banyak kegiatan internasional.

ISG ke-IV 2017, menjadi partisipasi wajib bagi Indonesia di level internasional. Kontingen Merah Putih, punya nama besar di gelaran antar negara-negara Muslim di dunia tersebut. Pada ISG 2013 di Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), Indonesia menjadi juara umum dari 27 negara peserta, dengan 36 medali emas dari 104 total perolehan medali.

Terkait ISG, Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) sudah memastikan bakal ambil bagian dalam gelaran tersebut. Yaitu, dengan menurunkan skuat Garuda U-22. Pada ISG 2013, kesebelasan Merah Putih, berada di posisi //runner-up usai kandas dari Maroko. Ketua PSSI, Letnan Jenderal (Letjen) Edy Rahmayadi, pada Selasa (21/2) menyampaikan, gelaran ISG, menjadi laga resmi skuat Merah Putih pertama dalam gelaran internasional.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement