REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Satria Muda (SM) Pertamina belum terkalahkan di Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2017, setelah pada lanjutan Seri V Bandung, Ahad (26/2), berhasil menaklukkan Bima Perkasa Jogja dengan skor telak 83-44. Ini merupakan kemenangan kedelapan SM secara beruntun dan membuat mereka untuk sementara berada di puncak Divisi Merah.
Bertanding di GOR C-Tra Arena, Bandung, Ahad sore, dipantau dari laman IBL, SM menurunkan para pemain lapis keduanya sejak pertandingan dimulai yaitu rookie Laurentius Oei, Yo Sua dan M. Sandy Aziz, Avan Seputra dan Kevin Sitorus. Bima Perkasa Jogja juga tidak memainkan satu pun pebola basket asingnya sejak menit pertama dan memilih menempatkan para pemain lokal seperti Mohammad Saroni, Leonardus Cahyo dan Tertius Toas Poli.
Hasilnya, Bima Perkasa yang pada Sabtu (25/2) dikalahkan JNE Siliwangi, tidak bisa mengembangkan permainan sejak kuarter pertama dan takluk dengan selisi 18 angka, 26-8. Anak-anak asuh Liem Jiang Rien juga tidak mampu berbuat banyak pada 10 menit kedua dengan hanya mampu menambah sebelas poin. SM pun unggul sebelum half time dengan skor 48-19.
Selepas jeda, keadaan tidak berubah. Pada saat Arki Dikania dan kawan-kawan menambah 22 angka, Bima Perkasa hanya mampu membuat 12 angka dan membuat mereka semakin tertinggal, 70-31.
Pada kuarter pamungkas, SM sedikit mengendurkan serangan yang membuat Bima Perkasa Jogja bisa mengimbangi permainan. Kedua tim sama-sama membuat 13 angka, tetapi tidak bisa menghalangi kemenangan SM, 83-44.
Hasil tersebut membuat catatan kekalahan Bima Perkasa bertambah menjadi tujuh kali dari delapan pertandingan IBL. Dalam laga itu, Mohammad Saroni menjadi bintang di Bima Perkasa dengan 13 angka dan enam rebound. Sementara di SM, pemain asing Tyreek Jewell menjadi terunggul dengan 15 angka dan dua rebound.