REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Semen Padang FC merasa puas dengan penampilan tim itu saat kalah dari Persib Bandung. Laga kedua kesebelasan dalam perebutan posisi ke-3 Piala Presiden 2017, berakhir dengan skor 1-0. Kemenangan memang milik skuat berjuluk Pangeran Biru. Tapi, bagi Kabau Sirah, penampilan yang maksimal sudah dilakukan.
Pelatih Nil Maizar mengatakan, kekalahan timnya bukan lantaran kualitas permainan skuatnya yang buruk saat di lapangan. Melainkan, kata dia, dari menurunya konsentrasi pemain pada menit ke-30-an. Pada awal pertandingan, pelatih 47 tahun itu menilai, para pemainnya, bermain dengan berani dengan tampil agresif dan menyerang.
"Kami memang kurang fokus saat gol dari Persib. Ke depannya, kami akan lebih baik lagi," ujar Nil Maizar usai laga di stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (11/3).
Dia pun memberikan selamat kepada Persib atas kemenangan lawannya kali ini. Ucapan selamat tersebut, lantaran menurut dia, kedua kesebelasan sudah menampakkan permainan yang baik sepanjang babak. "Hari ini luar biasa. Kedua kesebelasan sama-sama tampil bagus. Selamat buat Persib," ujar dia.
Persib menang 1-0 atas Semen Padang FC dalam pertandingan perebutan peringkat ketiga Piala Presiden. Saat laga kedua kesebelasan, satu-satunya gol terjadi pada menit ke-33 babak pertama. Skor kemenangan tersebut, dicetak oleh pemain gelandang serang, Atep.
Hadiah Rp 1 miliar disiapkan untuk kesebelasan berjuluk Maung Bandung itu, dengan peringkat tersebut. Namun begitu, peringkat ketiga, menjadi kegagalan Pangeran Biru mempertahankan gelar juara bertahan. Kegagalan Persib melaju ke final lantaran hasil negatif saat melawan Pusamania Borneo FC pada babak semifinal.
Sementara Semen Padang, kekalahannya dari Persib kali ini menjadi penampilan negatif kedua selama rangkaian Piala Presiden. Sebelumnya, Semen Padang, kalah dari Arema dengan skor agregat 5-3 saat babak semifinal.