REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Perdana Menteri Inggris, Theresa May, berhasil dievakuasi dari dalam gedung Parlemen setelah terjadi aksi teror di luar gedung, Rabu (22/3). The Guardian melaporkan, May telah memasuki mobil dan meninggalkan gedung dengan selamat.
Pemimpin House of Commons, David Lidington, mengatakan insiden serius telah terjadi di luar gedung Parlemen. "Sepertinya seorang petugas polisi telah ditikam, pelaku penikaman telah ditembak mati oleh polisi. Ambulan telah tiba ditempat kejadian untuk membawa korban. Ada juga laporan insiden kekerasan lain," ujar Lidington.
Kepolisian London telah dipanggil ke gedung Parlemen setelah mendapat laporan adanya suara tembakan. Dilaporkan juga ada sebuah mobil yang ditabrakkan ke kerumunan orang di Westminster Bridge, dekat gedung Parlemen.
Beberapa menit setelah insiden terjadi, helikopter yang membawa layanan medis tiba di kompleks Parlemen. Ambulan juga tiba untuk membantu korban di Old Palace Yard dan di Westminster Bridge.
(Baca Juga: Insiden Penembakan Terjadi di Luar Gedung Parlemen Inggris)