REPUBLIKA.CO.ID, LYON -- Tuan rumah Olympique Lyon harus mengakui kehebatan Ajax Amsterdam usai dikalahkan dengan agregat akhir 5-4 dilangsungkan di Parc Olympique Lyonnais, Jumat (12/5). Atas kekalahan tersebut penyerang Alexandre Lacazette menyesali cedera yang membuatnya hanya main sebagai pemain pelapis.
"Ini pasti akan berbeda jika saya fit untuk bermain sebagai starter pada pertandingan pertama. Bisa lebih baik atau bisa lebih buruk. Kami tak terlalu jauh dari tiket final. Kami tak cukup tajam di depan gawang dan tak cukup efektif dalam bertahan," sesal penyerang asal Prancis dilansir Mirror, Jumat.
Lacazette memang hanya memainkan laga sedikit setelah masuk ke lapangan pada menit ke-76 di mana Le Gones sudah tertinggal 1-4 di Amsterdam. Saat itu dia masuk menggantikan Gnaly Maxwell Cornet. Berbanding pada leg pertama, pada partai kedua pelatih Bruno Genesio langsung menurunkan bomber 25 tahun itu guna merobek gawang Andre Onana sebanyak-banyaknya.
Keinginan Bruno Genesio pun terwujud, Lacazette memborong dua golnya ke gawang Ajax Amsterdam pada menit akhir interval pertama. Sebelum Rachid Ghezzal mempertegas papan skor.
Sayang, perjuangan gigih yang dipertontonkan Lyon sia-sia, mereka harus tersingkir lantaran gol semata wayang Kasper Dolberg menghempaskan tim asal Ligue 1 tersebut. "Namun yang jelas kami kecewa atas hasil di pertemuan pertama meski kami sudah mengerahkan segalanya untuk pendukung kami."