Jumat 19 May 2017 16:37 WIB

Ini Curahan Hati Djadjang Soal Tantangan Melatih Persib

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andri Saubani
Dancing Soccer: Instruksikan pemain dalam pertandingan menjadi 'tarian' pelatih tim Persib Bandung Djadjang Nurdjaman saat timnya melawan Arema FC, Sabtu (15/4).
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Dancing Soccer: Instruksikan pemain dalam pertandingan menjadi 'tarian' pelatih tim Persib Bandung Djadjang Nurdjaman saat timnya melawan Arema FC, Sabtu (15/4).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mencurahkan tentang tekanan  yang dirasakan pelatih dan pemain Maung Bandung. Djadjang mengatakan, banyak ekspektasi yang harus dipenuhi. Selain kemenangan, mereka juga selalu dituntut main cantik demi menghibur puluhan ribu Bobotoh.

"Jadi pelatih dan pemain Persib tekanan  pasti keras. Menang saja tidak cukup. main cantik harus menang juga harus," kata Djadjang di Graha Persib, Bandung, Jumat (19/5). Dalam beberapa pekan terakhir, pelatih 59 tahun tersebut banyak menerima kritikan dari penggemar.

Persib disebut memainkan pola parkir bus di mana lebih banyak fokus kepada pertahanan ketimbang main menyerang. Produktivitas Maung Bandung sejauh ini belum bisa dikatakan bagus. Rata-rata Atep Rizal dan kawan-kawan hanya mencetak satu gol per pertandingan.

Baca juga: Djadjang: Persib tak Ada Dendam Terhadap Borneo FC.

Dari enam gol yang sudah tercipta, tidak ada satupun dari pemain bertipe striker. Masing-masing dua gol dari Michael Essien dan Atep. Dua gol lainnya masing-masing dari kaki Febri Hariyadi dan Billy Paji Keraf.

Besok, Sabtu (20/5) Si Pangeran Biru akan menjamu Pusamania Borneo FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api untuk pekan ke tujuh LIga 1. Laga ini akan dijadikan Djadjang untuk membuktikan bahwa Persib juga dapat bermain cantik untuk mendapatkan kemenangan. "Kami (pelatih dan pemain Persib) juga punya keinginan yang sama dengan Bobotoh. Kami sudah berusaha selama latihan," ujar Djadjang.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement