REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Usai hengkang dari Manchester City, Pablo Zabaleta memutuskan bergabung dengan klub asal London, West Ham United. Ia akan merumput bersama The Hammers selama dua tahun ke depan.
"Saya sangat gembira dapat menjadi bagian dari klub sepak bola West Ham United. Saya berharap dapat memberikan yang terbaik untuk klub ini," kata Zabaleta dalam laman resmi klub barunya.
Ia menyebutkan, individu dan pemain sepak bola membutuhkan tantangan baru dalam hidup. Sembilan tahun di Manchester City ia anggap sebagai tahun-tahun yang fantastis dan waktunya sudah usai. "Manchester City telah memberi saya kesempatan untuk bermain di liga ini, Liga Premier. Sesuatu yang saya nikmati sebagai pemain sepak bola. Bagi saya, ini merupakan saat yang tepat untuk melanjutkan ke tahap berikutnya," ujar dia.
Sebagai pemain sepak bola, ia ingin terus bermain di liga nomor satu di Inggris tersebut. Setelah bergabung dengan klub yang bermarkas di London Stadium itu, Zabaleta merasakan adanya tantangan baru untuknya. "Ini adalah tantangan baru bagi saya di Liga Premier. Saya sangat menantinya dan siap untuk itu," kata dia.
Pada Kamis (25/5) lalu, pelatih West Ham United, Slaven Bilic mengatakan, dia ingin mendatangkan beberapa pemain kunci pada jendela transfer musim panas ini. Hal itu ia ungkapkan setelah melalui musim kedua yang mengecewakan.
"Kami butuh pemain berkualitas. Tentu saja, Anda selalu membutuhkan pemain berkualitas. Tapi, terkadang Anda membeli pemain untuk masa depan atau menambah pemain pengganti atau semacamnya. Kami baik dalam hal itu," ujar Bilic di laman resmi klubnya.
Menurutnya, jika beberapa pemain pergi, ia dapat memperbaharui tim dengan beberapa pemain. Akan tetapi, yang terpenting menurut Bilic adalah pemain yang dapat memperbaiki kualitas dan pemain yang dapat menjadi penentu permainan.