REPUBLIKA.CO.ID, MALANG – Marquee player Mitra Kukar Mohamed Sissoko bahagia dengan bulan suci Ramadhan tahun ini. Pemain asal Mali itu akan punya pengalaman berbeda dibanding Ramadhan tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini pertama bagi Sissoko beribadah bulan puasa di Indonesia.
Sebelumnya, bekas pemain Liverpool, Valencia, dan Juventus itu selalu menghabiskan waktu bulan puasa di sejumlah negara di Eropa yang mana Sissoko menjadi muslim minoritas. Beda dengan sekarang, bekas bintang Timnas Mali itu berada di negara mayoritas Islam yang selalu semarak selama Ramadhan.
"Sekarang kita di Indonesia. Semoga anda semua mendapatkan berkah dalam bulan yang hebat, Ramadhan," tulis Sissoko dalam akun instragram resmi miliknya @momosissokooficiel, Jumat (26/5) malam WIB. Dalam unggahan tersebut, Sissoko terlihat gagah mengenakan baju koko dan kain sarung berwarna merah marun.
Ia tak lupa melengkapi dengan mengenakan peci berwarna putih di kepala. Kelihatannya Sissoko mengambil foto tersebut di sebuah kamar hotel di Malang.
Sissoko sekarang berada bersama rombongan Mitra Kukar di Kota Malang untuk bersiap melawan Arema FC. Naga Mekes akan dijamu Singo Edan di Stadion Kanjuruhan pada Ahad (28/5) malam WIB untuk lanjutan Liga 1 pekan kedelapan.
Sissoko merupakan pesepak bola Muslim yang taat. Pemain yang lahir di Prancis 32 tahun lalu itu sudah berkarier di sepak bola Eropa sejak 2002. Sissoko pernah bermain di Liga Prancis, Liga Spanyol, Liga Italia dan Liga Inggris.
Walau hidup di negara minoritas Muslim, pemain yang sudah meraih banyak gelar di level klub itu tak pernah meninggalkan puasa Ramadhan. Meskipun agenda pertandingan selalu padat. "Saya bangga menjadi seorang Muslim Saya tetap melaksanakan ibadah selama ketatnya kompetisi sepak bola. Saya juga selalu puasa setiap bulan Ramadhan," ujar Sissoko kepada jaringan televisi Arab, Al-Arabiya saat masih membela Paris Saint Germain 2012 lalu.