REPUBLIKA.CO.ID, NANJING -- Nama mentereng Fabio Capello di belantika sepak bola Eropa nampaknya belum berpengaruh banyak di daratan Asia. Pelatih kawakan asal Italia itu harus menelan kekalahan perdana saat menangani klub barunya Jiangsu Suning di pentas Liga Super Tiongkok, Ahad (18/6) malam.
Jiangsu menjalani kampanye di musim 2017 ini dengan buruk. Dari 12 pertandingan sebelum Capello datang, Jiangsu hanya sekali menang dan enam kali kalah. Hasil tersebut membuat Jiangsu harus berada di papan bawah klasemen.
Manajemen Jiangsu kemudian mendatangkan Capello sebagai pelatih. Mantan entrenador Real Madrid diharapkan mampu berprestasi bersama Ramires dan kawan-kawan.
Namun, sepertinya Capello masih belum bisa memberi sebuah efek instan. Pada laga pertama melawan Changchun Yatai, Capello justru kalah dengan skor tipis 0-1. Kekalahan terasa lebih pelik karena terjadi di kandang Jiangsu yakni Nanjing Olympic Sport Center, Ahad (18/6).
Pada laga tersebut Jiangsu sebenarnya lebih diunggulkan. Selain karena dilatih oleh pria 71 tahun tersebut, Jiangsu juga tampil dengan sejumlah pemain bintangnya seperti Roger Martinez dan Alex Teixeira di lini depan. Gol kemenangan bagi tim tamu dicetak oleh gol bunuh diri Yang Boyu.
Kekalahan ini tentu saja membuat tim yag berafiliasi dengan Inter Milan semakin terpuruk. Mereka berada di posisi 15 klasemen dari 16 tim. Tentu saja ini akan jadi tugas berat bagi Capello untuk membangkitkan performa tim asuhannya.