Kamis 29 Jun 2017 19:23 WIB

Tony tak Persoalkan Djanur Absen Ketika Persib Jamu PSM

Rep: Febrian Fachri/ Red: Ratna Puspita
Tony Sucipto (kiri)
Foto: Republika/Septianjar Muharam
Tony Sucipto (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bek Persib Bandung Tony Sucipto tak terlalu memusingkan tentang absennya pelatih Djadjang Nurdjaman saat menjamu PSM Makassar. Maung Bandung akan menjamu Juku Eja di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada pekan ke 12 Liga 1, Rabu (5/7) pekan depan. 

Djadjang absen karena izin untuk menunaikan ibadah Umrah ke tanah suci. Tony yakin, Djadjang sudah menyiapkan segala hal untuk Persib selama ia fokus untuk ibadah Umrah. 

"Tak masalah dengan tidak adanya coach Djanur (Djadjang Nurdjaman). Tentu sebelum berangkat umrah, coach sudah menyiapkan segalanya dan koordinasi dengan asisten yang akan mendampingi tim nanti. Yang penting di lapangan kita berusaha untuk menang," kata Tony, dikutip dari laman resmi Persib, Kamis (29/6).

Persib mulai latihan pascalibur Lebaran sekaligus melakukan persiapan melawan PSM pada Jumat (30/6) besok. Untuk latihan besok, bekas pemain Sriwijaya FC dan Persija Jakarta itu menyebut para pemain sudah paham dengan berbagai instruksi Djadjang. 

Dia menambahkan tim sudah saling memahami dan solid di internal, baik sesama pemain sampai dengan para asisten pelatih. Sekarang yang terpenting, Tony menerangkan, semua pemain menjaga kekompakan dan mengikuti arahan asisten pelatih Herrie Setyawan yang akan jadi pengganti Djadjang selama ia Umrah.

Pemain kelahiran Surabaya itu juga berharap dukungan dari bobotoh. Tony meyakini dukungan dari fans setia akan banyak membantu Persib bangkit menuju ke papan atas Liga 1.

"Karena kami main di kandang. Dan, lawannya juga tim bagus di papan atas," ujar Tony. 

Persib duduk di peringkat 12 dengan raihan 16 angka di klasemen sementara Liga 1. Maung Bandung terpaut tujuh angka dari PSM yang sementara memuncaki klasemen.  

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement