Ahad 02 Jul 2017 00:10 WIB

Di Tanah Suci, Djadjang Janji Angkat Persib ke Papan Atas

Rep: Febrian Fachri/ Red: Ratna Puspita
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman dan asisten pelatih Herrie Setiawan
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman dan asisten pelatih Herrie Setiawan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman saat ini sedang menjalankan ibadah Umrah ke tanah suci. Di sela-sela ibadah, pelatih 59 tahun tersebut menyempatkan bersua bobotoh Persib di Kota Madinah.

Kepada bobotoh Madinah, Djadjang berjanji membawa Persib kembali bersaing di papan atas Liga 1. "Kami akan kerja keras untuk bisa bersaing di papan atas," kata Djadjang, dikutip dari laman resmi Persib, Sabtu (1/7).

Djadjang menyebut ia tidak sempat bertemu semua bobotoh di Madinah. Sebagian tidak bisa menjumpai Djadjang karena kesibukan bekerja. Tapi, dia mengatakan, dukungan dari bobotoh Madinah sangat berarti.

Dukungan mereka membuat Djadjang termotivasi mengembalikan posisi Maung Bandung ke dalam peta persaingan gelar Liga 1. "Mereka minta Persib lebih baik dan dukung saya dan juga tim supaya lebih baik," ujar Djadjang.

Persib duduk di peringkat 12 dengan nilai 16 poin di klasemen sementara Liga 1. Atep dan kawan-kawan akan menghadapi PSM Makassar pada laga pekan ke-12 Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu (5/7). Hingga 11 pekan Liga 1, Maung Bandung membukukan empat kemenangan, empat imbang dan tiga kekalahan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement