REPUBLIKA.CO.ID,MELBOURNE--Juara dunia F1 tujuh kali Michael Schumacher yakin bahwa timnya, Mercedes GP, telah jauh meningkat ketimbang sebelumnya dan oleh karena itu ia berani memasang target naik podium tahun ini meski bukan menjadi juara dunia. Hal itu dia ungkapkan dalam sebuah jumpa pers yang diadakan di sebuah restoran mewah di tepi pantai Melbourne, Kamis, tiga hari menjelang berlangsungnya balapan pembuka Grand Prix Formula Satu musim ini di Australia.
"Mercedes telah melakukan pekerjaan luar biasa tahun ini dan mereka telah berhasil melakukan terobosan besar dengan mobil barunya yang sangat berorientasi pada performa, dan itu telah menampakkan hasilnya," kata Schumacher yang berhasil mencetak waktu tercepat pada sesi akhir tes pra-musim di Barcelona, setelah sebelumnya harus selalu berjuang dengan mobil yang terlihat lamban dan selalu didera masalah realibilitas.
"Saya rasa tahun ini target kami adalah bertarung untuk naik podium, dan itu adalah kemungkinan hasil yang paling realistis yang dapat kami capai. Namun apabila semuanya berjalan sangat lancar maka memenangi sebuah balapan juga adalah sesuatu yang mungkin dapat kami raih," kata warga negara Jerman ini."
Lalu apakah hal ini berarti kami bisa berada dalam suatu posisi untuk mampu bertarung memperebutkan juara dunia? Saya rasa jawabannya belum... namun jika ternyata ada kesempatan untuk itu, maka tentunya kami akan mencobanya," katanya realistis."Saya pikir kami harus melihat kemungkinan itu selangkah demi selangkah, bagaimana hasil kami tahun lalu, sejauh mana yang bisa kami raih tahun ini, dan berjuang untuk itu secara realistis, bukan dengan cara yang tidak realistis," tambahnya.
Schumacher kembali ke arena F1 bersama Mercedes musim lalu setelah tiga tahun pensiun setelah malang melintang selama 11 tahun bersama Ferrari, tetapi "comeback"nya itu berakhir tanpa sekalipun naik podium.Pria berusia 42 tahun itu mengatakan bahwa dia merasa Mercedes mungkin hanya mampu bersaing memperebutkan tempat kedua dibelakang Red Bull, yang bersama juara dunia Sebastian Vettel berhasil menjadi juara dunia kategori konstruktor tahun lalu.
"Menurut saya kami mungkin hanya bisa ikut bertarung dengan tim-tim lain selain Red Bull untuk memperebutkan posisi ke dua... Ferrari, Renault-Lotus, Williams terlihat hebat, McLaren juga, saya perkirakan mereka akan tampil lebih kuat dari apa yang mereka tunjukkan sewaktu sesi tes kemarin," analisa Schumacher, yang dalam pertandingan nanti sedang mengincar kemenangan kelimanya di Albert Park.
"Saya dapat merasakan bahwa kami memiliki peluang yang baik untuk dapat bertarung pada posisi itu, menjadi yang tercepat kedua," ungkapnya. "Akhir minggu ini adalah pembuktiannya dan saat itu merupakan kesempatan yang baik untuk melihat seberapa jauh hasil semua persiapan kami... Namun demikian, kami tidak boleh terlalu berharap muluk-muluk, cukup melihat kenyataan, dan salah satunya adalah memasang target untuk mengalahkan Red Bull," ujarnya diplomatis.
Schumacher hanya menduduki tempat kesembilan tahun lalu, yang merupakan hasil terburuk yang pernah dicetaknya semenjak finish pada posisi ke-12 pada 1991 sewaktu turun hanya dalam enam balapan bersama Jordan dan Benetton. Selain itu hampir dalam setiap balapan dia selalu berhasil dikalahkan oleh rekan setimnya yang lebih muda dan yang juga berasal dari Jerman Nico Rosberg, yang akhirnya menduduki tempat ketujuh dalam klasemen akhir pembalap dengan poin hampir dua kali lebih banyak.
Schumacher, salah satu dari lima juara dunia pada lintasan F1 tahun ini, mengatakan bahwa dengan tidak mengenyampingkan faktor Rosberg, targetnya meraih juara dunia lagi tidak pernah berubah, meskipun hal itu mungkin tidak dapat diraihnya tahun ini."Tidak dapat disangkal lagi bahwa Nico telah berhasil membuktikan dirinya (lebih baik dari saya) tahun lalu. Jadi tahun ini akan menjadi tahun yang lebih sulit bagi saya.
Namun itu menjadi salah satu faktor pendorong tersendiri bagi saya dan saya masih sangat yakin mampu mengimbanginya musim ini," katanya."Yang paling penting adalah bagaimana bertarung menjadi juara dunia pada saat kami telah siap untuk itu," tandasnya. "Naik ke podium tentu akan sangat menyenangkan, tetapi apakah hal itu benar-benar dapat merubah segalanya? tentu tidak ... Apakah kami telah siap untuk itu sekarang? Belum. Tetapi apakah kami dapat memenangi satu atau beberapa balapan? Mungkin saja," ulasnya."
Sekarang pertanyaannya apakah semua itu telah memuaskan saya? Jawabannya tentu saja iya... semua perkembangan ini memang telah membuat saya puas! Saya sedang sangat bersemangat tentang semua ini, tak ada keraguan lagi. Dan semuanya pada akhirnya akan bermuara pada sebuah kemenangan cepat atau lambat," kata Schumacher menutup wawancara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika