REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Mobil anti peluru lapis baja yang membuat bos mafia Al Capone aman dari musuh-musuhnya dilelang senilai 325.000 pounsterling atau setara Rp 4,7 miliar, demikian Daily Mail Kamis.
Mobil gangster asal Amerika Serikat itu adalah sedan Cadillac Town V8 dengan labis baja setebal 3.000 lb.
Mobil keluaran tahun 1928 itu dicat hijau dengan fender hitam untuk meniru mobil polisi dengan lampu berkedip, sirene dan radio penerima pesan ala polisi.
Jendela antipeluru bisa dibuka sehingga senapan mesin bisa memuntahkan peluru termasuk jendela belakang.
Al-Capone dipenjara karena penggelapan pajak dan ironisnya mobilnya yang berusia 84 tahun digolongkan sebagai klasik dan bebas pajak.
Belakangan seorang kolektor mobil AS akan menjual mobil itu ke RM Auctions di California pada 20 Agustus mendatang.
Menurut rumor, Presiden AS Franklin D Roosevelt juga mengendarai mobil itu walaupun sesaat setelah Capone masuk penjara karena penggelapan pajak. Ini disebut bakal menaikkan nilai jual mobil itu.
Setelah Al Capone masuk penjara, mobilnya dipamerkan di seluruh dunia bahkan sempat mampir di taman hiburan Southend-on-Sea Blackpool, Inggris pada 1950. Lalu menjadi koleksi penggemar motor John O'Quinn yang meninggal tahun lalu dalam kecelakaan mobil.
Saat ini model itu dijual termasuk tanahnya. Berdasarkan asal-usulnya, penggemar itu adalah mekanik seseorang bernama Richard Capstran dan berusia 92 tahun yang ayahnya menjadi mekanik untuk merancang perangkat tahan peluru pada mobil itu.
Ia mengatakan Capone menemui sang mekanik untuk mengutarakan keinginannya. Capstran mengatakan, "Ayah saya berkata, kami tidak bisa." Capone bersikera, "Kamu harus mengerjakannya sekarang."
Capstran mengatakan Capone datang kembali untuk membayar tagihan dan memberikan sang ayah sepuluh dolar yang waktu itu sangatlah besar untuk ayahnya yang saat itu berusia sepuluh tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika