Rabu 09 Jan 2013 21:45 WIB

Dasep akan Produksi 2 Ribu Mobil Listrik

Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa (kiri) bersama Menteri BUMN Dahlan Iskan (kanan) mengendarai mobil listrik seusai rapat koordinasi membahas program mobil listrik nasional di Jakarta, Senin (23/7).
Foto: Prasetyo Utomo/Antara
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa (kiri) bersama Menteri BUMN Dahlan Iskan (kanan) mengendarai mobil listrik seusai rapat koordinasi membahas program mobil listrik nasional di Jakarta, Senin (23/7).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pencipta mobil listrik, Dasep Ahmadi, berencana memproduksi 1.000-2000 unit "electric city car" hasil karyanya itu pada 2013.

"Pengurusan perizinan uji tipe kendaraan dinamakan Evina sedang diurus. Diharapkan sebelum kuartal II selesai soal perizinannya," kata Dasep, di Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Rabu (9/1)

Menurutnya, setelah segala perizinan dan uji tipe maka akan diproduksi sesuai dengan permintaan pasar. "Jika semuanya uji yang melibatkan banyak instansi tersebut lolos, maka pada tahun ini (2013) akan targetkan bisa diproduksi massal," ujarnya.

Kendaraan buatannya sudah diuji coba menempuh jarak 1.000 kilometer, mulai Depok-Jakarta, Jakarta-Bogor, Jakarta-Puncak, Jakarta-Bandung pulang pergi. "Sempat ada kendala, namun semua sudah disempurnakan," ujarnya.

Segmen pasar Evina yang dibanderol seharga di bawah Rp200 juta itu, antara lain instansi-instansi pemerintah, termasuk perusahaan swasta.

"Instansi pemerintah umumnya menyewa kendaraan operasional di dalam kota dengan harga yang mahal. Dengan menggunakan mobil listrik kami jamin perusahaan lebih hemat dalam anggaran kendaraan," ujarnya.

Selain itu ditambahkan engineer lulusan ITB yang pernah bekerja pada industri otomotif di luar negeri ini, perusahaan swasta juga akan berminat memesan mobil Evina.

"Perusahaan swasta yang beroperasi di dalam kota sangat cocok menggunakannya," ujar Dasep.

Mobil kategori "city electric car" yang dirancangnya kurang lebih 6 bulan tersebut mampu dipacu hingga sekitar 120 km per jam. Untuk sekali pengisian atau charge listrik selama 4 jam, mobil ini dapat menempuh jarak hingga 135 kilometer.

Terkait dengan pengisian listriknya, Dasep menuturkan, PT PLN sudah berkomitmen membangun sebanyak 1.000 titik tempat pengisian yang tersebar di Jakarta dan sekitarnya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement