REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hal terpenting dalam membuat mobil listrik adalah daya yang lebih panjang sehingga mampu bertahan di jalan raya lebih lama.
BMW telah membuat beberapa pembaruan untuk mobil listrik i3 nya. Ketahanan daya membuat BMW akan lebih fokus menggarap mobil listrik mereka di 2017 dengan menambah kapasitas baterai lebih besar. Baterai itu nantinya mampu bertahan dari 80 mil ke 114 mil.
Baterai lithium ion yang lebih padat memungkinkan i3 untuk memperbaharui dari 22 kWh ke 33 kWh tanpa harus membuat ruang untuk kemasan baterai secara fisik lebih besar.
Selain meningkatkan daya baterai yang lebih besar, BMW juga meningkatkan tangki bahan bakar pada model Range Extender dari i3 yang datang dengan mesin bensin dua silinder 650cc.
Peningkatan tangki ini digunakan untuk mengisi baterai di perjalanan dan memastikan bahwa pengendara tidak terdampar setelah mobil mereka kehabisan daya. Sementara itu kapasitas bahan bakar telah meningkat sebesar 1,9-2,4 galon.
Pembuat mobil Jerman ini belum mengonfirmasi kisaran gabungan i3 yang akan menjadi kapasitas bahan bakar tambahan dan jangkauan yang lebih baik. Sebelum ditingkatkan model sebelumnya bisa pergi untuk 150 mil di tangki penuh.