REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) terus mendukung kebijakan pemerintah terkait rencana penerapan kendaraan bermotor listrik. Hal itu diwujudkan lewat All New Ertiga berteknologi ramah lingkungan Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang dihadirkan dalam Pameran dan Parade Kendaraan Bermotor Listrik.
Marketing Director PT SIS, Dony Saputra mengatakan, Suzuki turut mendukung pemerintah memasuki era kendaraan listrik yang ramah lingkungan dan minim kadar emisi CO2 dengan menghadirkan teknologi Smart Hybrid Vehicle tersebut.
“Pada tahun 2017, Suzuki telah memiliki New Ertiga Diesel Hybrid yang mengadaptasi teknologi SHVS dan menjadi yang pertama di kelasnya dalam hal teknologi ramah lingkungan. Maka dari itu, kami siap mendukung pemerintah menuju masa transisi era mobil listrik, untuk menuju Indonesia bersih udara dan hemat energi,” jelas Dony Saputra dalam keterangan pers kepada Republika pada Senin (2/9).
Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) sendiri adalah teknologi mesin mild hybrid yang telah dikembangkan Suzuki secara global. Khusus di Indonesia, teknologi SHVS masih dalam tahap penelitian agar bisa disesuaikan dengan karakter dan kondisi jalanan di dalam negeri.
Teknologi ini sendiri dibuat untuk sistem penggerak mesin dan telah dilengkapi dengan Integrated Starter Generator (ISG) sebagai pengganti alternator konvensional yang mampu memberikan dukungan tenaga pada mesin, sehingga dapat meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar.
Teknologi SHVS juga dilengkapi Lithium Ion Battery yang dirancang untuk menyimpan tenaga yang dihasilkan oleh ISG dan akan digunakan ketika mesin membutuhkan dukungan tenaga.
Menurutnya, teknologi SHVS ini merupakan mesin yang efisien, ringan dan kompak sehingga merupakan sistem yang ideal untuk mobil-mobil kompak.