REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kylian Mbappe mengungkapkan bahwa ia telah menolak tawaran dari Arsenal dan memilih bergabung dengan klub masa kecilnya, Paris Saint-Germain (PSG). Striker timnas Prancis ini telah mengkonfirmasi laporan tentang pertemuannya dengan arsitek Arsenal Arsene Wenger di musim panas. Keduanya bertemu selama tiga jam di Paris.
"Saya bertemu dengan Arsene Wenger, yang merupakan pelatih hebat. Dia memiliki reputasi bagus di Prancis, dia sangat dihormati dan tahu bagaimana mengembangkan pemain muda. Ini (Arsenal) adalah pilihan nyata bagi saya. Tapi, tentu saja, Paris Saint-Germain adalah pilihan utama," kata Mbappe kepada Daily Telegraph, seperti dilansir dari Sky Sports, Kamis (7/9).
Pemain berusia 18 tahun ini mengatakan, ia dan keluarganya telah mempertimbangkan soal kelebihan dan kekurangan semua klub. Namun, keluarganya mengatakan kepadanya bahwa memilih PSG adalah keputusan yang harus ia buat. Hal itu menurutnya juga harus menjadi keputusan jangka panjang. "Jadi itu terserah saya dan saya memutuskan untuk datang ke sini agar bisa berkembang," jelasnya.
Mbappe resmi sebagai pemain PSG kemarin Rabu (6/9) waktu setempat, setelah menolak semua minat dari sejumlah klub lain. Mbappe dibesarkan di Paris dan menyelesaikan pendidikan sepakbola dengan AS Monaco, sebelum bergabung kembali dengan Les Parisiens dengan status pinjaman. Kesepakatan itu mencakup langkah kepindahan secara permanen di musim panas mendatang dengan biaya yang dilaporkan sebesar 180 juta euro.