Semangat Ulul Menyambut Wisuda Akbar 8

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Dalam sebulan terakhir Ulul Azmi (7) terlihat lebih banyak meluangkan waktu menghafal Al-Quran ketimbang bulan-bulan sebelumnya. Ulul, begitu ia akrab disapa, tengah menyiapkan diri untuk menghagadapi Wisuda Akbar Penghafal Al-Quran ke-8 yang akan digelar pada 22 Oktober 2017 nanti.

Dirinya ingin menyelesaikan hafalan surah Al-Fath yang menjadi materi ujian pada gelaran rutin yang diadakan oleh PPPA Daarul Qur’an tersebut. “Habis subuh dan setelah pulang sekolah saya buka Al-Quran untuk menghafal surat Al-Fath” kata Ulul.

Ulul yang kini tercatat sebagai santri rumah tahfizh Al-Fitroh asuhan ustad Suryadi yang berada di perumahan Mega Regency, Kabupaten Bekasi, telah merampungkan hafalan juz 30 dan 29. Setiap selesai ashar ia berangkat ke rumah tahfizh dan pulan ke rumah saat jam menunjukkan pukul 20.00 wib. “Gak sabar dengan Wisuda Akbar” ujar Ulul.

Ini merupakan yang pertama baginya ikut dalam gelaran massal tersebut. Maka itu ia ingin menyiapkan diri dengan baik agar tidak gagal saat dalam tes nanti. “Ingin buat orangtua senang dengan lulus Wisuda Akbar” ujar Ulul. Ulul pun kini sudah berhasil merampungkan hafalan surah Al-Fath dalam waktu dua pekan.

Ustad Wahyu selaku pengasuhnya mengakui Ulul merupakan santri yang tercepat merampungkan hafalan surah tersebut dibanding santri-santri lainnya yang bahkan berusia lebih tua. Kini Ulul memasuki tahap muro’jaah serta memperbaiki tahsin bacaannya untuk menjaga hafalannya menjadi lebih berkualitas.

Ulul adalah satu dari ribuan anak-anak yang menantikan Wisuda akbar 8, anak-anak ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Tidak saja dari kota besar acara ini juga sangat ditunggu oleh santri-santri rumah tahfizh yang berada di pelosok nusantara, yang sangat menantikan diuji hafalannya sekaligus mendapatkan sertifikat tahfizh wisuda akbar.

Wisuda Akbar ke-8 sendiri akan berbeda dengan penyelenggaraan Wisuda Akbar lainnya karena selain digelar serentak di Seluruh Indonesia gelaran kali ini juga dihelat di 15 Negara seperti Afrika Selatan, Jordania, Mesir, Jepang, Hongkong, Malaysia, Singapura, Jepang dan lainnya.

Adapun materi yang diujikan yakni surah Al-Fath untuk peserta umum serta juz 1, 5, 20, 25 dan 30 untuk peserta dari pesantren tahfizh dan rumah tahfizh.