REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Striker Bayern Muenchen Robert Lewandowski tak ambil peduli dengan penghargaan pemain terbaik dunia versi Ballon d'Or 2017 yang memasukkan namanya ke dalam daftar nomine. Dalam pengumuman yang dilakukan pencetus Ballon d'Or, majalah France Football, nama Lewandowski masuk ke dalam 30 daftar nomine.
Kapten timnas Polandia ini mengatakan, gelar individu tidaklah penting. Menurut Lewandowski, trofi yang diraih bersama klub dan negara jauh lebih berharga dan layak diperjuangkan.
Khususnya bersama klub, Lewandowski sangat ingin membawa Muenchen meraih prestasi tahun ini. Trofi Liga Champions menjadi gelar yang sangat ia inginkan.
"Jika saya mencapai final Liga Champions dan jadi juara Bundesliga Jerman, maka hal itu bisa dibicarakan. Tapi Ballon d'Or tak pernah jadi target untuk saya," kata Lewandowski dikutip dari ESPN, Jumat (13/10).
Peraih titel pemain terbaik Polandia dari tahun 2011 sampai 2016 ini mengatakan, kriteria dalam mendapatkan penghargaan Ballon d'Or membuatnya bingung. Ia mencontohkan, tahun lalu ia juga masuk ke dalam daftar nomine Ballon d'Or. Namun, namanya terus tersisih dan akhirnya cuma menempati peringkat ke-16.
Menurut Lewadowski, hal ini membingungkan karena saat itu prestasinya lebih baik dibandingkan sejumlah nama. Saat masuk ke dalam daftar Nomine Balon d'Or 2016, Lewandowski punya trofi gelar juara Bundesliga dan DFB Pokal Jerman.
Selain itu, pemain 29 tahun ini juga mencapai babak semifinal Liga Champions dan tercatat sebagai top skorer kedua di ajang tersebut. Namun, Lewandowski masuk daftar 10 besar saja tidak. "Saya cukup kaget saat itu. Saya pikir ini lucu. Saya tidak tahu apa sebenarnya kriteria untuk mendapatkan trofi tersebut," jelas Lewandowski.