REPUBLIKA.CO.ID, LAMONGAN -- Dunia persepakbolaan dalam negeri dikejutkan dengan meninggalnya Choirul Huda, penjaga gawang Persela Lamongan pada Ahad (15/10). Choirul Huda meninggal dunia setelah bertabrakan dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, saat melawan Semen Padang pada lanjutan Liga 1 2017.
Laura Agnelia (32 tahun), yang merupakan adik ipar sang kapten tim Persela itu mengungkapkan, kakak iparnya merupakan sosok yang dekat dengan keluarga.
"Dia itu baik dan dekat sama keluarganya. Jadi sama keluarga sama adik-adiknya itu sering ngajakin jalan-jalan. Wisata ke mana gitu atau jalan-jalan ke mal," kata Laura saat ditemui Republika.co.id di kediamannya, Jalan Basuki Rahmad Nomor 66, Kelurahan Sukomulyo, Kecamatan Lamongan, Lamongan, Senin (16/10).
Laura kemudian mengatakan, banyak orang yang sering salah menilai sosok Choirul Huda dan sering menganggap dirinya sebagai sosok yang pendiam. Padahal, lanjut dia, Choirul Huda merupakan orang yang humoris dan senang bercanda.
"Meskipun orang kadang melihatnya dia agak pendiam tapi sebenarnya orangnya asik. Kalau waktunya becanda dia juga becanda," ujar Laura.
Selain dekat dengan keluarga, Choirul Huda juga merupakan sosok orang yang dekat dan senang bergaul dengan masyarakat di sekitarnya.
Faisal Amir (33) yang juga merupakan adik ipar Choirul Huda mengungkapkan, almarhum sering berkegiatan bersama masyarakat sekitarnya, entah itu hanya sekadar nongkrong di warung kopi atau bermain futsal bersama.
"Dekat dengan masyarakat sekitar, dengan pemuda-pemudanya. Kadang main futsal bersama," kata Faisal.