Kamis 19 Oct 2017 10:18 WIB
Liga Champions

Heynckes tak Puas Meski Muenchen Menang Besar

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Israr Itah
Jupp Heynckes
Foto: EPA-EFE/INGA KJER GERMANY OUT
Jupp Heynckes

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Pelatih Bayern Muenchen Jupp Heynckes tak puas dengan kemenangan yang diraih oleh timnya ketika menjamu Glasgow Celtic, Kamis (19/10) dini hari WIB. Padahal Muenchen sebenarnya menang dengan skor besar, 3-0 pada laga ketiga Grup B Liga Champions itu.

Heynckes menilai, sebenarnya Thomas Mueller dan kawan-kawan bisa menang dengan skor jauh lebih besar. Itu dibuktikan dengan statistik laga yang menunjukkan Muenchen punya 26 tembakan dengan 11 di antaranya tepat sasaran.

"Kami membuat banyak peluang. Tapi kami tak memanfaatkannya dengan baik. Justru beberapa kali gawang kami dibahayakan oleh lawan. Seharusnya para pemain lebih bisa waspada sejak menit pertama," kata Heynckes dikutip dari laman resmi UEFA, Kamis (19/10).

Menurut Heynckes, untuk tim yang bermain dengan pemain sama dalam waktu lama, seharusnya Muenchen bisa lebih efektif. Pelatih 74 tahun ini mengatakan, masih ada banyak kesalahan yang dibuat oleh pasukannya.

Heynckes pun menyebut laga kontra Celtic menunjukkan masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan olehnya untuk memperebaiki performa Muenchen. Heynckes mengakui, saat ini ia belum bisa sepenuhnya mengubah kondisi Muenchen yang sempat terpuruk pada awal-awal musim.

"Kami harus mewaspadai hal ini. Kami harus bisa berkonsentrasi sejak menit awal sampai akhir. Saya akan membicarakan ini dengan tim karena bagi saya ini sesuatu yang serius," kata sosok yang memberikan treble winners bagi Munchen 2013 silam.

Kemenangan ini membuat Muenchen duduk di peringkat kedua klasemen sementara Grup B dengan enam angka. Mereka masih tertinggal tiga dari pemuncak klasemen Paris Saint-Germain. Adapun Celtic tetap duduk di peringkat ketiga dengan tiga angka.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement