Senin 30 Oct 2017 12:47 WIB

PGN Kantongi Laba Bersih Rp 1,3 Triliun di Kuartal III

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Dwi Murdaningsih
  Pemeriksaan Regulator System. Petugas PT PGN memeriksa Regulator System di RS Azra, Bogor, Jawa Barat, Kamis (28/9).
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Pemeriksaan Regulator System. Petugas PT PGN memeriksa Regulator System di RS Azra, Bogor, Jawa Barat, Kamis (28/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT. Perusahaan Gas Negara (PGN) meraup laba bersih sebesar 97,9 juta dolar atau sekitar Rp 1,3 triliun pada kuartal III tahun ini. Laba bersih ini didapat dari total pendapatan pada kuartal III ini sebesar 2,16 miliar dolar AS.

Sekertaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama menjelaskan pendapatan yang dikantongi PGN pada kuartal ini didapat dari hasil hasil penjualan gas sebesar 1.793,5 juta dolar dan penjualan minyak dan gas sebesar 316,5 juta dolar. Sedangkan Laba Operasi Interim Konsolidasian sembilan bulan sebesar 267,7 juta dolar.
 
"Kami melakukan berbagai upaya efisiensi sehingga mampu mencetak laba di tengah kondisi perekonomian yang sedang mengalami perlambatan," kata Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama, di Jakarta, Senin (30/10).
 
Selama periode Januari-September 2017, PGN menyalurkan gas bumi sebesar 1.502 juta kaki kubik per hari (MMscfd) dengan rinciannya, sepanjang Kuartal III-2017 volume gas distribusi sebesar 767 MMscfd, dan volume transmisi gas bumi sebesar 736 MMscfd.
 
Rachmat mengatakan, sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan perekonomian nasional, PGN optimistis kinerja perusahaan juga akan semakin baik. Meskipun kondisi perekonomian mengalami perlambatan, PGN tetap mengembangkan infrastruktur gas bumi untuk memperluas pemanfaatan gas bumi bagi masyarakat.
 
PGN, kata dia akan semakin agresif membangun infrastruktur gas buminasional untuk meningkatkan pemanfaatan produksi gas nasional. Pada kuartal III-2017, infrastruktur pipa gas PGN bertambah sepanjang lebih dari 175 km dan saat ini mencapai lebih dari 7450 km atau setara dengan 80 persen pipa gas bumi hilir nasional.
 
Dari infrastruktur tersebut PGN menyalurkan gas bumi ke 1.739 pelanggan industri manufaktur dan pembangkit listrik, 1.984 pelanggan komersial (hotel, restoran, rumah sakit) dan Usaha Kecil Menengah (UKM), serta 177.710 pelanggan rumah tangga yang dibangun dengan investasi PGN. Pelanggan Gas Bumi PGN tersebar di berbagai wilayah mulai dari Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, JawaTimur, Kalimantan Utara dan Sorong Papua.
 
PGN juga mengelola dan menyalurkan gas bumi untuktransportasi ke 10 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan 4 Mobile Refueling Unit (MRU). PGN juga mengoperasikan 2 Floating Storage Regasification Unit (FSRU) yakni di Jawa Barat dan Lampung.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement