Otavio Dutra Yakin Bhayangkara Bakal Juara Liga 1

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek andalan Bhayangkara FC Otavio Dutra mengakui persaingan di papan atas, khususnya tiga besar, sangat ketat. Namun, ia merasa sangat yakin timnya bakal meraih gelar juara Liga 1 musim 2017.

Pemain asal Brasil ia percaya diri bisa membawa pasukan kepolisian itu menduduki peringkat terbaik di akhir kompetisi nanti. Keyakinan ini juga lantaran Bhayangkara FC punya surplus satu pertandingan dibandingkan para pesaingnya dalam perebutan gelar, yakni Bali United dan PSM Makassar.

Dutra mengatakan Bali Unite dan PSM sudah menjalani 32 pertandingan sedangkan Bhayangkara FC hanya 31 pertandingan. Bhayangkara FC masih memiliki satu laga tertunda lawan Madura United. Rencananya, laga akan dimainkan pada 8 November 2017.

Dengan demikian, Otavio Dutra dkk masih akan bermain dalam tiga pertandingan. Dua laga lain yang akan dilewati, masing-masing melawan Mitra Kukar Jumat (3/11) hari ini dan menjamu Persija Jakarta Jumat (10/11) mendatang.

Dari perhitungan bek yang ingin jadi warga negara Indonesia itu, Bhayangkara FC mampu meraup minimal tujuh poin dari tiga pertandingan itu. PSM dan Bali United maksimal hanya mampu menambah enam poin dari dua laga tersisa.

Karena itu, Dutra mendorong rekan satu tim di Bhayangkara FC untuk menjaga fokus dan konsentrasi hingga laga terakhir. "Saya optimistis kami bisa mengalahkan Mitra Kukar di laga terdekat, dan melawan Madura United serta Persija memang tak mudah. Namun, saya juga optimistis," kata dia seperti dikutip dari laman resmi Liga 1, Jumat (3/11).

Dutra menekankan pada kompetisi musim ini Bhayangkara FC kerap mendapat kemenangan ketika tampil di kandang lawan. Hal ini semakin menambah keyakinannya, terutama jelang melawan Mitra Kukar dan Madura United.

Saat menjamu Persija nanti, Dutra juga sudah siap jika suporter tim lawan lebih banyak di stadion ketimbang pendukung timnya. Terakhir, Dutra berharap PSM dan Bali United tergelincir di pengujung musim sehingga kans Bhayangkara FC ke tangga juara semakin mulus.

"Semoga saja di laga PSM melawan Bali United (6/11) berakhir imbang sehingga peluang kami membesar," tutup bek berusia 33 tahun itu.