REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar kegiatan Pameran Pendidikan Islam Internasional atau International Islamic Education Expo (IIEE) di Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang Selatan, Banten. Pameran ini rencananya akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada Selasa (21/11) mendatang.
Dalam rangkaian kegiatan ini, juga akan digelar Kompetesi Robotik yang akan diikuti oleh 83 tim madrasah untuk tingkat MI, MTs dan MA. Total, ada sekitar 166 siswa madrasah yang akan berkompetesi. Selain itu, dalam pameran pendidikan Islam terbesar ini juga akan dimeriahkan oleh sejumlah hiburan dan pementasan dari siswa madrasah atau pesantren.
"Ada Kompetesi Robotik Madrasah di situ juga akan kita laksanakan," ujar Dirjen Pendididikan Islam, Prof Kamaruddin Amin, Senin (20/11).
Kompetesi Robotik ini akan dilaksanakan oleh Direktorat Kurikulum, Sarana, Kesiswaan, dan Kelembagaan (KSKK) Madrasah pada Rabu (22/11) hingga Kamis (23/11). Berdasarkan data KSKK Madrasah menunjukan bahwa sebelumnya sebenarnya ada 152 tim yang mendaftar. Namun, jumlah ini melebihi kuota yang tersedia
Direktur KSKK Madrasah Ahmad Umar mengatakan, karena keterbatasan kuota, panitia Kompetisi Robotik Madrasah 2017 melakukan proses seleksi pendaftar hingga terpilih 83 tim. Ia pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh madrasah yang mendaftar.
"Kami juga ucapkan selemat kepada tim yang lolos seleksi. Kami juga minta maaf kepada tim yang belum lolos, yang tidak terseleksi karena terbatasnya kuota. Insyaallah, tahun depan kuota akan kami tambah, kata Umar di Jakarta, Senin (20/11).
Kompetisi Robotik Madrasah ini akan digelar di Foyer Hall 2 ICE BSD Tangerang Selatan, Banten, Kamis (23/11). Sebanyak 83 tim terpilih itu terdiri dari:
1. 18 Tim Kategori Rancang Bangun Mekanika tingkat MI
2. 17 tim Kategori Robot Ekspendisi tingkat MTs
3. 13 tim Kategori Rancang Bangun Mekanika tingkat MTs
4. 17 tim Kategori Self-Driving Car tingkat MA
5. 18 tim Kategori Rancang Bangun Mekanika tingkat MA.