Sabtu 09 Dec 2017 11:15 WIB

Holding BUMN Tambang Harus Bermanfaat Bagi Babel

Logo PT Timah
Logo PT Timah

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) minta agar pembentukan holding BUMN pertambangan disinergikan agar manfaatnya juga dirasakan oleh masyarakat di wilayah yang 80 persennya adalah laut itu.

"Kita berpikir baik saja," kata Sekretaris Daerah Pemprov Kepulauan Babel Yan Megawandi di Bangka, akhir pekan ini.

Yan mengatakan ketika PT Timah masih jaya, maka hampir seluruh utilitas di masyarakat seperti jalan, air bersih, pendidikan dan kesehatan dibangun oleh BUMN itu. "Kita masih tunggu apa implikasinya terhadap perekonomian lokal dengan telah terbentuknya holding itu," kata Yan.

Ia juga mengatakan sebelum PT Timah menjadi anggota holding, Pemprov Babel berkeinginan untuk memiliki saham perusahaan. Selain itu, Pemprov juga ingin agar royalti yang diterima dari BUMN timah itu ditingkatkan dari selama ini yang hanya tiga persen.

"Paling enggak menjadi sama dengan royalti sektor batubara," katanya. Pemprov juga sedang mendorong pelaksanaan pemulihan lingkungan yang terdampak proses penambangan timah selama ini.

Yan menanggapi terbentuknya holding BUMN pertambangan yang dipimpin oleh PT Inalum dengan anggota PT Timah, PT Aneka Tambang dan PT Bukit Asam. PT Timah dalam sejarahnya sudah lama beroperasi di Babel dan mempengaruhi perekonomian masyarakat setempat.

Dalam seminar tentang transformasi perekonomian Babel itu juga tampil sebagai pembicara analis senior pada Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Handri Adiwilaga, Ketua Kadin Indonesia Reza V Maspaitella dan pengamat ekonomi Aviliani.

Aviliani mengatakan potensi perekonomian Babel besar. "Kita tinggal mencari strategi yang tepat," kata Yan.

Dalam rangka mempercepat investasi, Babel harus menerbitkan regulasi investasi yang berkepastian hukum.

Selain itu, Babel perlu menentukan produk unggulan sebagai alternatif selain mengelola sumber daya alam seperti timah serta berinovasi dengan antara lain melibatkan generasi milineal.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement