Peneliti Senior LSI Denny JA Ardian Sopa (Kanan) memberikan penyampaian hasil Survei LSI Denny JA setelah Airlangga menjadi ketua umum Partai Golkar di kantor LSI Denny JA, Jakarta, Kamis (14/12). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Seorang jurnalis memotret hasil Survei LSI Denny JA saat konfrensi pers di Jakarta, Kamis (14/12). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Berdasarkan survei LSI, 67.5 persen publik meyakini Partai Golkar bisa bangkit jika mempunyai branding baru, program terbaru dan tokoh yang membawa branding baru. (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Survei LSI juga menunjukkan partai Golkar mengalami tren elektabilitas negatif. Partai Golkar terus menjauh berada di bawah dua partai besar lain PDI Perjuangan dan Partai Gerindra. (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei setelah Airlangga menjadi ketua umum Partai Golkar di Jakarta, Kamis (14/12). Hasil dari Survei LSI yang di lakukan pada 1-13 Desember 2017 menyatakan, mayoritas publik 67.5 persen meyakini Partai Golkar bisa bangkit jika mempunyai branding baru, program terbaru dan tokoh yang membawa branding baru.
sumber : Iman Firmasyah
Advertisement