REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA — Bek Barcelona Thomas Vermaelen percaya kebangkitannya baru-baru ini telah membuktikan bahwa dia tidak ‘terbuat dari kaca’. Vermaelen mendapat julukan tersebut karena kerap dilanda cedera, baik ketika masih membela Arsenal maupun sejak hengkang ke Barcelona pada 2014.
"Saya sudah mengakhiri reputasi sebagai pemain yang terbuat dari kaca. Saya sangat senang karena saya harus sangat bersabar dengan awal yang sulit,” katanya kepada Mundo Deportivo, dilansir dari Football Espana, Ahad (31/12).
Pesepak bola asal Belgia itu memasuki tahun ketiga kontraknya bersama Barcelona. Namun, dia baru bermain 16 kali karena kerap bermain sebagai cadangan dan berjuang dengan cedera. Bahkan, Vermaelen memulai musim 2017/2018 ini sebagai bek tengah keempat Barcelona.
Dia akhirnya mendapatkan kesempatan sebagai starter pada enam laga terakhir karena Barcelona mengalami krisis bek tengah. Dua pemain La Blaugrana, yakni Samuel Umtiti dan Javier Mascherano, sedang memulihkan cedera.
Dari seseorang yang bahkan jarang muncul di bangku cadangan, Vermaelen berubah menjadi pemain reguler di skuat asuhan Ernesto Valverde. Pemain yang sempat dipinjamkan ke AS Roma itu pun mendapat pujian atas penampilannya bersama Barcelona.
Dia pun menjadi pemain La Blaugrana yang belum pernah mencicipi kekalahan. Dalam 16 performanya untuk raksasa Katalunya, Vermaelen berhasil mencicipi 13 kemenangan dan tiga imbang.
Dia mengatakan catatan itu bisa tercapai berkat kesabaran selama tiga musim terakhir. “Anda tahu bahwa saat Anda masuk ke Barcelona, persaingan sangat ketat dan tidak mudah dalam tim dengan begitu banyak bintang. Saya memastikan saya tetap sabar dan bekerja keras kendati saya tidak dalam kondisi fisik yang baik,” kata dia.
Selain kesabaran, Vermaelen juga berusaha menjaga fokus pada tujuannya, yakni menjadi pilihan utama Barcelona. Selama proses itu, dia juga lebih banyak diam. “Saya berjuang agar dalam kondisi siap ketika kesempatan muncul. Saya bersyukur kesempatan itu tiba beberapa pekan lalu.”