REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR — Gelandang serang PSM Wiljan Pluim dipastikan belum bisa bergabung dalam pemusatan latihan tim Juku Eja di Bali. Sebab, Pluim lebih fokus untuk menjalani terapi pemulihan cedera di Makassar.
Media Officer PSM Andi Widya Syadzwina mengatakan pemain asal Belanda itu akan langsung kembali ke Makassar usai menjalani libur beberapa hari di Malaysia. "Wiljam Pluim memang sebelumnya memilih berlibur di Malaysia. Sesuai rencana akan langsung balik ke Makassar untuk terapi," ujarnya dikonfirmasi dari Makassar, Kamis (1/2).
Keputusan tidak memaksakan pemain bernomor punggung 80 di PSM itu untuk ikut bersama rombongan Training Centre (TC) di Bali karena kondisi pemain yang bersangkutan memang tidak memungkinkan setelah menderita cedera ligament. Proses penyembuhan atau pemulihan dari cedera di Makassar diharapkan bisa lebih fokus dan hasilnya lebih maksimal.
PSM juga berharap pemain yang bersangkutan sudah bisa bergabung dalam latihan pada dua pekan kedepan. Pluim mendapatkan cedera saat tampil di laga pra musim, Turnamen Makassar Super Cup Asia di Makassar. Pluim cedera saat ditakel pemain MND FC, klub asal Kamboja, pada partai final turnamen tersebut.
Sementara itu, tim pelatih PSM Makassar mengagendakan dua kali uji coba selama menjalankan program pemusatan latihan di Bali yang dijaadwalkan pada 10 dan 14 Februari 2018. "Belum ada kabar tim mana yang akan menjadi lawan tanding PSM. Secepatnya kita informasikan," ujarnya.
Meski belum ada kepastian tim yang akan menjadi lawan tanding, tetapi Juku Eja tetap berharap bisa menghadapi tim peserta Liga 1 atau Liga 2. Uji coba dengan tim yang selevel diharapkan bisa memberikan tekanan sehingga tim pelatih mampu melihat kelemahan tim dan segera memperaiki sebelum tampil di kompetisi sesungguhnya yakni Liga 1 musim 2018.