REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia terlalu tangguh bagi tim Timor Leste pada laga perdana cabang olahraga basket Turnamen Invitasi Asian Games 2018. Tim basket putra Indonesia menang telak 135-30 pada laga di Hall Basket Senayan, Kamis (8/2).
Pada laga perdana ini, pelatih Fictor Roring menurunkan lima pemain utama, Andakara Prastawa Dhyaksa, Arki Dikania Wisnu, Jamarr Andre Johnson, Kevin Yonas Sitorus, dan Adhi Pratama Putra. Namun pada akhirnya semua pemain mendapatkan menit bermain pada pertandingan ini. Semuanya berhasil mencetak angka.
Timnas basket putra sejak awal sudah mendominasi. Pada kuarter pertama, Arki dkk unggul 32-2. Kuarter kedua diselesaikan dengan skor 69-18. Timnas basket putra menembus triple digit pada kuarter tiga dan mengakhirinya dengan angka 105-22. Walau Indonesia menurunkan pemain cadangan, Timor Leste tetap kesulitan berkembang dan hanya mampu mencetak 30 angka secara keseluruhan berbanding 135.
"Lawan kali ini jauh di bawah kita, jadi saya bisa leluasa merotasi pemain. Seperti saya tekankan, kami jadikan ajang ini untuk fokus di tim sendiri memantau kerja sama antarpemain kita saja," ujar Ito, sapaan akrab Fictor Roring usai pertandingan.
Jamarr menjadi pencetak angka terbanyak 20 angka, diikuti Respati Ragil 17 poin. Empat pemain Indonesia berhasil mencetak double-double, Kevin Yonas 14 angka, 11 rebound, Adhi Pratama 14 angka 10 rebound, Valentino Wuwungan 12 angka, 11 rebound dan Xaverius Prawiro 14 angka 10 assist.
Pemain debutan Avan Seputra berhasil mencetak 11 angka, di antaranya dari tiga tembakan tiga angka dari lima kali percobaan. Namun pencetak tembakan tiga angka tertinggi kali ini adalah Xaverius, yang berhasil melesakkan emmpat kali tembakan tiga angka dari tujuh percobaan.
"Hari ini semua pemain sangat menikmati permainan, mungkin karena lawan memang jauh di bawah. Semua berjalan dengan yang kami inginkan," kata Ito.
Manajer Tim Timor Leste, Inacio Da Silva Fonceca mengomentari hasil pertandingan ini sebagai pelajaran yang berharga bagi timnya. "Pertandingan pertama kita, ini pengalaman luar biasa. Lawan tuan rumah dimana kualitas diatas kita.Kita banyak belajar dari tim Indonesia".