REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Juru taktik AS Roma Eusebio Di Francesco mengingatkan kepada pasukannya bahwa konsentrasi dapat membuat perbedaan dalam bentrokan melawan Shakhtar Donetsk pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Giallorossi akan berkunjung ke markas Shakhtar Donetsk di Stadion Metalist Oblast Sports, Kamis (22/2) dini hari WIB.
Menjelang laga tersebut Eusebio mengatakan, peluang Roma untuk lolos ke babak selanjutnya cukup sulit mengingat Shakhtar salah satu klub besar Eropa.
"Saya akan mengatakan peluang kami lolos 50-50, karena saya menganggap Shakhtar Donetsk sebagai tim hebat," ujar Eusebio kepada UEFA dilansir Football Italia, Senin (19/2).
Eks pelatih Sassuolo ini menilai apabila Shakhtar memilki kekuatan yang sama dengan timnya dan laga nanti bisa saja berakhir dengan sama kuat. "Karena itu, saya menegaskan, kami harus memberikan segalanya dalam hal konsentrasi. Hal ini bisa membuat perbedaan selama dua pertandingan dan tidak akan ada waktu untuk mengatasi kesalahan apapun," sambung dia.
Shakhtar merupakan wakil Grup F bersama dengan Manchester City. Tim besutan Paulo Fonseca itu berada di urutan kedua dengan raihan 12 poin. Shakhtar sukses mengeliminasi Napoli yang notabenenya kini raja di pentas Serie A Italia.
Untuk itu, segala alasan Eusebio di atas sangat relevan. Ke-11 Serigala Ibu Kota harus berjibaku ketika tampil di atas lapangan baik merumput di kandang lawan maupun di rumah sendiri.
"Kami akan melangkah satu langkah setiap kalinya, untuk saat ini fokus kami adalah mencoba melewati ujian berat melawan Shakhtar Donestk, karena mereka mampu menyingkirkan Napoli yang pada saat ini mendominasi sepak bola Italia. Mereka adalah tim yang mengesankan dan tahu apa yang mereka inginkan," jelas Eusebio.