REPUBLIKA.CO.ID, LEIPZIG — Pelatih Napoli Maurizio Sarri mengambil hikmah dari kegagalan melaju ke babak 16 besar Liga Europa. Sarri mengatakan timnya kini bisa fokus menghadapi Juventus pada perebutan juara Liga Italia Serie A setelah tersingkir dari babak 32 besar Liga Europa 2017/2018.
Gol Timo Werner pada menit terakhir di Stadion San Paolo pekan lalu memastikan Leipzig menang 3-1 sehingga memberikan tim Jerman tersebut keunggulan gol tandang. Hasil itu membuat sang pemimpin klasemen sementara Liga Italia Serie A perlu mencetak setidaknya tiga gol tanpa kebobolan dini hari tadi.
Napoli hampir mencatat kebangkitan dramatis pada Liga Europa ketika mereka menang 2-0 di markas RB Leipzig, Jumat (23/2) dini hari WIB. Namun, Napoli harus tersingkir karena kalah gol tandang pada fase 32 besar.
"Klub ini telah mencapai hasil yang luar biasa selama bertahun-tahun ini. Dari permainan malam ini Anda bisa mengambil yang positif bahwa masih ada satu tujuan. Di Italia, dalam enam tahun terakhir tidak ada yang pernah melawannya dengan Juventus,” kata dia dilansir dari Football Italia, Jumat (23/2).
Setelah penampilan memalukan di depan publik sendiri pekan lalu, I Partnepoi mengembalikan harga diri mereka di Red Bull Arena. Piort Zielinski mencetak gol dari bola pantul pada menit ke-33, sedangkan Lorenzo Insigne mengonversi umpan silang Jose Callejon saat pertandingan tinggal menyisakan lima menit.
Dua gol itu membuat fase akhir pertandingan berlangsung menegangkan. Callejon semestinya dapat mengamankan laju timnya menjelang laga usai, tetapi tembakannya melambung.
Alhasil kendati berhasil menang, Napoli tetap tersingkir karena kalah gol tandang. Leipzig pun berhak berada di babak 16 besar Liga Europa musim ini.
"Kami membuat kesalahan besar pada leg pertama, memperlakukan menit terakhir pertandingan seolah-olah itu adalah menit terakhir perpanjangan waktu. Kami membayar untuk gol pada menit terakhir itu,” ujar dia.
Sarri mengatakan penampilan di Leipzig menunjukkan timnya tidak ingin hanya sekadar menang, tetapi juga lolos ke babak 16 besar. Namun, dia menambahkan, hasil menunjukkan perjalanan I Partenopei pada Liga Europa harus berakhir.
Kendati menyesal, dia mengatakan, dia senang karena tim sudah menunjukkan karakter dan respons yang kuat pada pertandingan di Jerman. Dia menyebutkan karakter tersebut akan menentukan bagi Napoli ketika mengakhiri musim ini.
"Tim memberikan respons yang kuat dan itu adalah pesan bagus untuk Serie A. Kami akan mengambil sisi penting dari cerita ini, bahwa kami memiliki karakter,” kata Sarri.
Napoli, yang juga sudah tersingkir pada Coppa Italia, kini hanya berpeluang meraih scudetto. Napoli memiliki 13 pertandingan tersisa musim ini dalam perburuan juara Liga Italia pertama dalam 28 tahun.
“Hal yang baik lainnya adalah kami akan memiliki lebih banyak waktu untuk berlatih,” ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika