REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Chelsea Antonio Conte membela diri atas kekeputusannya menarik Eden Hazard dari lapangan saat timnya kandas 1-2 dari Manchester United (MU) pada pekan ke-28 Liga Primer Inggris. Ia mengatakan, pergantian tersebut bukan menjadi faktor penyebab the Blues mengalami kebobolan untuk kali kedua dari Iblis Merah saat laga di Old Trafford, Ahad (25/2).
Conte mengatakan, pergantian tersebut terpaksa dia lakukan demi menjaga keseimbangan timnya di lapangan. "Itu keputusan taktis. Saya harus menjaga performa tim selama 90 menit," ujar Conte usai laga, seperti dikutip dari laman resmi klub, Senin (26/2).
Conte mengatakan, Hazard bermain sejak awal pertandingan. Pemain timnas Belgia tersebut menurut Conte tampak aktif sampai akhir babak pertama. "Pada babak pertama, dia berlari begitu banyak," ujar Conte.
Saat memasuki babak kedua, Conte menilai Hazard masih stabil. Namun menjelang menit ke-70, Hazard mulai tampak kelelahan. Situasi tersebut membuat Conte harus mengambil keputusan.
Pada menit ke-73, Conte menarik keluar pemain bernomor punggung 10 tersebut dan memainkan Pedro Rodriguez. Saat pergantian tersebut, angka di papan skor masih imbang 1-1. Conte mengatakan, momen pergantian tersebut pas.
Tetapi pada menit ke-75, gawang Chelsea yang dikawal kiper Thibaut Courtois kembali jebol untuk kali kedua lewat sundulan Jesse Lingard. Skor pun menjadi 2-1 keunggulan untuk MU. Para pemain Chelsea mencoba memaksakan hasil imbang tapi kesulitan menembus kokohnya pertahanan MU.
Conte malah mempersoalkan keputusan hakim garis yang merugikan timnya pada menit ke-86. Ia menilai laga tersebut seharusnya bisa imbang menjadi 2-2 karena menjelang injury time Alvaro Morata berhasil mencetak gol. Tetapi, hakim garis mengangkat bendera menandakan Morata dan posisi offside.
Bagi Conte keputusan wasit tersebut menjadi salah satu faktor terang kegagalan Chelsea mempertahankan angka di kandang MU kali ini. "Situasi seperti itu seharusnya bisa mengubah hasil akhir. Untuk alasan itu saya sangat mendukung penerapan VAR (video asisten wasit)," ujar dia. Conte meyakini, gol Morata tersebut sah dan tak dalam posisi offside.
Ikuti Whatsapp Channel Republika