REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Manchester City hanya memerlukan satu kemenangan lagi untuk mengamankan gelar Liga Inggris. Tampil gemilang pada babak pertama, City meraih kemenangan 3-1 di markas Everton pada Sabtu (31/3) waktu setempat.
Bakal terasa semakin menyenangkan bagi para penggemar City karena tiga poin dapat diamankan saat menjamu Manchester United pekan depan. Meski, konsentrasi City harus terbagi karena pertandingan itu diapit dua leg pertandingan perempat final Liga Champions.
Namun, pelatih City Pep Guardiola mencoba mengecilkan nuansa pembicaraan mengenai peluang perayaan gelar. "Kami harus fokus di Liga Champions, kami memiliki United di tengahnya namun untuk tim inti kami harus memikirkan mengenai Liga Champions," kata pria asal Spanyol itu kepada para pewarta.
City hanya memerlukan empat menit untuk membuka keunggulan melalui sepakan voli dari Leroy Sane setelah mendapat umpan silang dari David Silva. Permainan semakin berada di luar jangkauan Everton dalam waktu 37 menit melalui sundulan Gabriel Jesus dan penyelesesaian Raheem Sterling.
Tim asuhan Guardiola mengendurkan serangan pada babak kedua dan Everton merestorasi sedikit rasa bangga melalui gol Yannick Bolasie pada menit ke-63.
Ini hanya merupakan masalah waktu sebelum City secara formal mengunci gelar. Namun, City tetap harus waspada karena lawannya pada pekan depan menuju "derby" merupakan tim yang menghuni peringkat kedua.
City juga sedang dalam kondisi bagus setelah meraih kemenangan 2-0 atas Swansea City di Old Trafford. Romelu Lukaku mencapai 100 gol di liga dengan mencetak gol pada lima menit pertama ketika United mendominasi atas Swansea, yang performanya telah diperbaiki di bawah arahan pelatih Carlos Carvalhal.
Alexis Sanchez mencetak gol sebelum turun minum, gol kedua penyerang Cile itu untuk United, dan tuan rumah dapat mengamankan kemenangan di Old Trafford. "Kami memiliki sepuluh poin lebih banyak dibanding musim lalu namun terdapat klub yang membuatnya praktis mustahil untuk diikuti. Di liga-liga lain kami akan berjuang demi gelar," kata pelatih United Jose Mourinho.