REPUBLIKA.CO.ID, LA SPEZIA -- Pelatih Parma, Roberto D'Aversa percaya masa-masa gelap yang dilalui timnya pascaterdegradasi ke Serie D musim 2015 menjadikan skuat asuhannya kian tangguh. Tidak ada perasaan lain selain gembira lantatan timnya kini bisa kembali ke papan atas, Serie A setelah berjuang merangkak naik kasta tiga kali berturut-turut.
Parma memastikan promosi ke Serie A setelah kemenangan 2-0 di markas Spezia, Alberto Picco, Sabtu (19/5) dini hari WIB. "Ada kepuasan untuk apa yang dicapai para pemain, karena tidak semua orang bisa kembali ke Serie A dalam waktu singkat," kata Pelatih kepada Sky Sport Italia, Sabtu (19/5).
Klub berjuluk Ducali itu disebutnya terus berjuang untuk menikmati promosi. Jika melihat statistik, Ducali menyelesaikan musim dengan pertahanan terbaik dan ia merasa timnya semakin solid.
Kembalinya Parma ke Serie A juga dikarenakan sang rival Frosinone hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Foggia. Parma pun melenggang tanpa harus melalui babak playoff. Sementara Frosinone akan bersaing di babak playoff dengan Venezia, Palermo, Bari, Cittadella, dan Perugia.
"Setelah kami kalah dari Frosinone, saya memberi tahu anak-anak bahwa kami akan selesai di depan mereka di meja. Sekarang saatnya merayakannya," ujarnya.