Rabu 23 May 2018 06:00 WIB

Dovizioso Mengaku Ceroboh di Le Mans

Dovi tak menyerah begitu saja karena masih banyak angka yang bisa diperebutkan.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Endro Yuwanto
Andrea Dovizioso
Foto: EPA-EFE/AHMAD YUSNI
Andrea Dovizioso

REPUBLIKA.CO.ID, LE MANS -- Insiden tunggal yang menyebabkan Andrea Dovizioso kembali pulang tanpa angka sejak MotoGP Jerez menyiratkan banyak hal. Runner-up juara dunia MotoGP 2017 itu mengakui kecerobohannya di Le Mans, Prancis.

"Sangat sulit, sangat sulit bagi saya menerima kesalahan itu. Itu seperti bukan diri saya. Saya tak berpikir saya bisa jatuh saat itu. Bagi saya, apa yang kemarin terjadi tak bisa diterima, benar-benar bodoh," kata Dovi dilansir dari GP One, Selasa (22/5).

Ayah dari Sara Dovizioso ini mengatakan, dua kali terjatuh membuatnya kehilangan lebih dari 50 angka di klasemen. Ini membuat jaraknya dengan Marc Marquez semakin jauh.

"Saya tak bisa membuat kesalahan-kesalahan seperti ini jika ingin bertarung merebut gelar juara dunia dengan Marquez. Saya minta maaf kepada tim. Kecelakaan ini bukanlah yang kami harapkan. Itu bisa saja terjadi ketika Anda sudah di batas maksimal, tapi kehilangan kendali di tangan," kata pembalap asal Italia itu.

Dovi mengatakan, dirinya saat itu ingin menekel Jorge Lorenzo yang berada di depannya, sebab Johann Zarco berada di belakangnya. Dovi menilai Zarco adalah pembalap agresif dan berada di dekatnya tidak bagus. "Satu-satunya yang saya pikirkan adalah melewati Jorge," ungkapnya.

Kini, Dovi tak menyerah begitu saja. Masih banyak angka bisa diperebutkan, bahkan separuh musim belum berlalu. Meski demikian, menutup celah angka dari Marquez bukanlah pekerjaan mudah.

Dovi terlempar dari lima besar klasemen MotoGP sementara. Ia berada di belakang Marquez (95 angka), Maverick Vinales (59), Johann Zarco (58), Valentino Rossi (56), Danilo Petrucci (54), dan Jack Miller (49).

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement