REPUBLIKA.CO.ID, MUGELLO -- Setahun berlalu, namun citra Andrea Dovizioso saat merayakan kemenangannya dengan Ducati di Mugello masih membekas di benak semua penggemarnya. Itu adalah kemenangan pertamanya di 2017 dan sejak saat itu pengejaran gelar juara dunia terus berlanjut hingga ke final Valencia.
Pembalap Italia ini ingin kembali mengulang akhir pekan tersebut tahun ini. Apalagi, dua balapan terakhir tak berjalan semulus yang dibayangkannya. Ia kini tertinggal 49 poin di belakang Marc Marquez dan perlu mengurangi jarak yang begitu signifikan jika ingin meraih gelar juara dunia.
Marquez masih yang tercepat di lintasan selama tes terakhir. Meski demikian, Dovi dan motor Desmosedicinya memiliki sejumlah kartu bagus untuk dimainkan. Dovi mengaku sulit membuat prediksi di GP Italia, sebab tahun ini setiap balapan berbeda. "Meski lawan kami sangat cepat dalam tes beberapa pekan lalu, kami juga menunjukkan selalu cepat dalam setiap balapan dan pastinya kami akan bersaing di Mugello," ujar Dovi dilansir dari GP One, Kamis (31/5).
Beberapa pekan lalu, Dovi dan Danilo Petrucci membuat perbedaan dan tampil sangat meyakinkan di sejumlah lintasan. Sayang sekali poin Dovi banyak hilang karena kecelakaan di dua balapan terakhir. "Namun, sebaiknya saya jangan memikirkan itu sebab masih ada jalan panjang menjadi juara," katanya.
Penampilan Jorge Lorenzo juga patut ditunggu. Ia telah memenangkan lima dari tujuh balapan terakhir di GP Italia. Namun, kemenangan itu dilakukannya bersama Yamaha. Motor the Reds jauh lebih rumit, namun the Majorcan ingin menunjukkan harapan tetap ada dan masih ada waktu menjadi yang terkuat. "Saya ke GP Italia penuh semangat untuk mencetak hasil terbaik. Kami berjuang naik podium dan kami hanya butuh selangkah lagi lebih kompetitif. Saya pikir saya bisa melakukannya di Mugello," kata Lorenzo.
Tes Barcelona pekan lalu berjalan sangat baik dan Ducati mencoba sesuatu baru untuk meningkatkan ergonomi motor balapnya. Ini, sebut Lorenzo bisa membantunya lebih konsisten di seluruh lap. "Mugello salah satu sirkuit favorit saya dan saya punya banyak kenangan indah di sini. Saya siap dan sangat bersemangat akhir pekan ini," katanya.
Sebagai tuan rumah, Ducati memberikan wildcard pertama musim ini untuk Michele Pirro. Test rider Italia itu tak kalah antusias membuktikan dirinya mampu mencetak hasil kuat ketika diberi kesempatan. Akhirnya setelah berbulan-bulan ia bisa mencoba jalur MotoGP. "Ini hal yang amat saya sukai dan seperti biasa saya ingin mengucapkan terima kasih untuk Ducati karena telah memberi saya kesempatan balapan dengan motor pabrikan ketiga," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika